Senin, 30 September 2013

sejarah perkembangan hardware sebuah PC

> motherboard

pengertian motherboard
Motherboard atau mainboard merupakan papan utama dimana 
terdapat komponen-komponen serta chip controller yang bertugas
 mengatur lalu lintas data dalam sistem motherboard. Pada
 Motherboard juga terdapat socket untuk processor,
 slot-slot yang digunakan untuk pemasangan komponen kartu 
seperti VGA Card, Sound Card, Internal Modem, dan lain-lain.
FUNGSI MOTHERBOARD


Pusat pengendali yang mengatur kerja dari semua komponen
 yang terpasang padanya.
Mengatur pemberian daya listrik pada setiap komponen PC.
Lalu lintas data semuanya diatur oleh motherboard,

 mulai dari peranti peyimpanan (harddisk, CD-ROM),
 peranti masukan data (keyboard, mouse, scanner), 
atau printer untuk mencetak.
                                   
sejarah motherboard
Motherboard pertama kali dibuat pada tahun 1977, oleh Apple 
untuk Apple II-nya. Sebagai informasi, dulu komponen-komponen
 komputer seperti seperti CPU dan memori ditempatkan di satu kartu tersendiri,
 dan dihubungkan dengan kabel-kabel. Tampilannya sangat ruwet.
Karena sangat repot menghubungkan satu komponen PC dengan 
komponen lainnya, para pengembang produk komputer punya ide untuk
 membuat satu tempat khusus untuk menampung berbagai periferal komputer.
 Terciptalah suatu papan lebar yang berisis beragam slot sebagai tempat menyolokkan 
komponen-komponen PC. Papan itu dinamai motherboard.

Pada pengembang awal dari motherboard adalah perusahaan Micronics, 
Mylex, AMI, Huppauge, Orchid Technology, Elitegroup, dan DFI. Selain itu,
 masih ada beberapa produsen moherboard lain dari Taiwan.
Antara tahun 1980 sampai 1990, penggabungan beberapa fungsi periferal 
ke dalammoterboard mendorong pencitraan motherboard ke dalam bentuk 
yang makin ekonomis. Integrasi pertama yang dilakukan adalah dengan 
menggabungkan slot kibor, mouse, dan floopy drive, serta port serial
 dan port paralel ke dalam motherboard.
Jika Anda perhatikan, hingga saat ini standar bentuk dari motherboard 
pun masih berubah-ubah. Standar awal yang pertama kali digunakan digunakan adalah PC/XT,
 dan dipakai IBM. Setelah itu, muncul lagi AT (Advance Technology). Setelah AT,
 muncul standar baru yang hingga kini masih digunakan,
 yaitu ATX (Advance Technology Extension). Standar ATX lalu dimodifikasi
 menjadi Mini ATX dan Micro ATX.
Saat ini, Intel juga mengeluarkan standar BTX (Balanced Technology Extension).
 Sayangnya, pasar belum tertarik untuk menggunakannya. Produsen komputer 
VIA juga mengeluarkan standar yang dipakainya sendiri, yaitu mini ITX.
Perubahan dalam desain dan teknologi motherboard terus berkembang. 
Di awal tahun 200-an, pengintegrasian diperluas. Motherboard kini dilengkapi
 fitur sound dan VGA yang langsung menempel di badannya, istilah lainnya 
onboard. Fitur lainnya yang kini bisa didapat dari beberapa motherboard 
berupa konektivitas USB, FireWire, dan LAN

bentuk-bentuk motherboard
Apa itu Motherboard? Apakah Motherboard sama dengan MainBoard,
 dan SystemBoard? Yup. MotherBoard, MainBoard, SystemBoard,
 semuanya sama. Semuanya merujuk pada satu benda yang sama. 
Benda, atau komponen yang sangat penting dalam suatu system komputer. 
Kenapa komponen ini dianggap sangat penting?
Sebab, MotherBoard adalah tempat bergantung bagi semua komponen 
komputer lainnya. Jika processor kita umpamakan sebagai otak atau 
bagian kepala pada manusia, maka MotherBoard bisa kita anggap sebagai tubuh,
 atau badan. Kamu pasti tahu apa itu fungsi tubuh atau badan, kamu manusia bukan?
 Yup. Aku yakin kamu pasti manusia.
Pada badan, body, atau tubuh itulah semua anggota badan lain terhubung.
 Dari kepala, tangan, sampai kaki, semuanya terhubung dan bersatu di tubuh.
 Coba bayangkan jika ada kepala tanpa tubuh. Atau kaki dan tangan, tanpa tubuh.
 Mengerikan bukan? Seperti kata pepatah.... Tubuh ku kukuh bersatu teguh... tubuh
 satu bulu seribu. Artinya? Aku sendiri kaga tau.
Begitu juga dengan arti MotherBoard bagi sebuah komputer. 
Tanpa motherboard, komponen-komponen lain tidak bisa berfungsi.
 Dan... seperti halnya tubuh manusia, motherboard juga ternyata 
ikut berovolusi. Dari komputer generasi pertama, hingga generasi 
yang ada saat ini, MotherBoard terus mengalami perubahan bentuk. 
Seiring perubahan bentuk, nama-namanya pun ikut berubah. 
Berikut ini sejarah perkembangan bentuk dan nama motherboard.

PC and XT

Motherboard pertama yang populer adalah motherboard yang 
didesign untuk PC pertama, yaitu original IBM PC yang di
 release pada Agustus 1981. Kemudian IBM mengeluarkan versi keduanya, 
yaitu XT, yang di release pada Maret 1983. Motherboad untuk IBM PC 
dan XT ini mempunyai bentuk dan ukuran yang sama.
Bedanya? XT memiliki jumlah slot expansion yang lebih banyak.
 Coba bandingkan dari kedua gambar dibawah ini. 
Gambar pertama (kiri) menunjukkan motherboard untuk Original IBM PC. 
Sedangkan gambar kedua (kanan), menunjukkan motherboard untuk XT.

Full-Size AT

Full-Size AT ini mendapatkan debut pertamanya saat IBM
 memperkenalkan PC-AT (Advanced Technology) pada Agustus 1984. 
Motherboard ini di design untuk memenuhi kebutuhan processor 16 bit-286 dari Intel,
 yang membutuhkan lebih banyak ruang dari yang bisa 
disediakan oleh motherboard pendahulunya, XT. 
Coba perhatikan gambar dibawah ini.

Baby-AT

IBM adalah produsen komputer pertama, yang menggunakan board terkecil.
 Yaitu saat IBM memperkenalkan XT-286 pada September 1986.
 Namun sayangnya, penggunaan nama "XT" ini rupanya membuat 
orang jadi bingung. Orang-orang mengira bahwa board XT-286 
itu masih menggunakan teknologi yang sama dengan dengan 
board yang dibuat pada 1981 (IBM-XT). Dan hal itu berakitbat buruk bagi
 penjualan XT-286.
Dan pada saat yang sama, perusahaan lain juga sedang
 mengembangkan board seukuran XT namun untuk kelas AT. Dan 
mereka berpikir, daripada memberi nama board tersebut dengan 
nama XT-size yang akhirnya juga akan membingungkan banyak 
orang, mereka akhirnya memutuskan untuk memberinya nama 
Baby-AT. Nama ini dipilih agar orang mengerti bahwa board 
tersebut telah menggunakan teknologi AT, namun menggunakan
 ukuran yang lebih kecil.
Dan pada dasarnya, Baby-AT ini mempunyai ukuran dan design 
yang sama dengan IBM XT. Bedanya terletak pada layout dari 
penempatan lubang untuk mur atau baut yang disesuaikan 
dengan gaya dari casing AT. Motherboard ini juga mempunyai 
tempat yang spesifik untuk keyboard, dan slot connector yang pas
 dengan lubang pada casing. Untuk lebih jelasnya, coba perhatikan
 gambar dibawah ini.
Baby-AT ini bisa digunakan untuk menggantikan system yang 
menggunakan motherboard full-size AT. Baby-AT juga bisa fit 
dengan beberapa jenis design casing. Karena flexibilitasnya inilah,
 yang membuat Baby-AT sangat populer, dan terus digunakan 
dari tahun 1983 hingga awal tahun 1996.

LPX

Motherboard LPX dan mini-LPX ini secara original di kembangkan
 oleh Western Digital, tepatnya tahun 1987. Walau akhirnya 
Western Digital tidak lagi memproduksi motherboard, namun 
design asli dari LPX ini telah banyak ditiru dan terus 
diproduksi oleh pabrik pembuat motherboard lainnya.
Namun, akibat dari tidak adanya design spesifik untuk riser card,
 hingga menyebabkan tidak adanya standarisasi dan kesamaan 
dari masing-masing pabrik dalam hal porsi penggunaan dari
 bus riser card ini. Dan itu menyulitkan bagi user untuk memperbaiki,
 mengupgrade, atau mengganti system yang menggunakan board jenis ini.
 Coba perhatikan gambar dibawah ini.
Nah... itu tadi beberapa perkembangan yang terjadi pada bentuk
 dan nama-nama motherboard. Apakah hanya sampai disitu saja? Nope.
 Kita memang belum membahas semuanya. Masih ada beberapa 
bentuk perubahan motherboard lagi yang belum dibahas disini. 
Mengapa belum? Sebab, nanti artikel ini jadi terlalu panjang dan 
melelahkan. Jadi... nantikan episode berikutnya!!!

SEJARAH MOTHERBOARD DARI MASA LAMPAU SAMPAI SEKARANG

Motherboard alias mainboard alias system board, ketiganya mengacu pada 
satu barang yang sama, yakni sebuah papan sirkuit dan panel-panel 
elektronik yang menggerakan system PC secara keseluruhan. Secara prinsip, 
sebuah motherboard terdiri atas beberapa bagian yakni system CPU (prosesor),
 sirkuit clock/timing, Ram, Cache, ROM BIOS, I/O port seperti port serial,
 port pararel, slot ekspansi, prot IDE.


Yang perlu diperhatikan!
Terutama sekali, sedikitnya ada 7 hal yang harus diperhatikan pada sebuah 
motherboard. Ketujuh komponen tersebut adalah :
  1. Chipset
  2. Tipe CPU
  3. Slot dan tipe memori
  4. Cache memory
  5. Sistem BIOS
  6. Slot ekspansi
  7. Port I/O
Dari sinilah sesungguhnya problem pada sebuah system PC bisa dilacak 
atau dideteksi. Kerusakan di luar 7 komponen tersebut biasanya jarang terjadi. 
Kemungkinan yang lain, bila ketujuh komponen ini terlihat beres-beres saja,
 patut diduga bahwa masalahnya terletak pada arsitektur motherboard itu sendiri,
 entah sirkuit-sirkuitnya, atau komponen-komponen yang 
dipergunakannya.Chipset : Komandan data dan proses

Disebut chipset karena barang satu ini umumnya merupakan sepasang chip 
yang mengendalikan prosesor dan fitur-fitur hardware yang ada pada 
mortherboard secara menyeluruh. Sepasang chip ini, yang satu buah
 disebut North Bright chip dan satu lagi dipanggil South Bridge chip,
 bisa dibilang merupakan panglima tertinggi pada sebuah system bernama 
motherboard.Saat ini, terdapat banyak motherboard dengan chipset yang 
berbeda-beda. Jenis chipset yang digunakan pada motherboard akan 
menentukan beberapa hal antara lain:
  1. Tipe prosesor yang bisa digunakan
  2. Jenis memori yang bias mendukung system PC dan kapasitas maksimumnya
  3. Kelengkapan I/O yang mampu disediakan
  4. Tipe display adapter yang bisa digunakan
  5. Lebar data pada motgherboarad yang bisa didukung
  6. Ketersedian fitur-fitur tambahan (misalnya LAN, sound card, atau modem onboard).
Tipe CPU
Terdapat tiga tipe CPU yang banyak beredar di pasaran yakni CPU 
keluaran Intel Corporation, AMD keluaran Advanced Micro Device,
 dan Cyrix atau VIA C3 keluaran VIA Technologies Corporation.
 CPU alias prosesor keluaran VIA sendiri pada umumnya mengikuti 
platform teknologi yang dikeluarkan oleh Intel. Artinya, setiap
 seri prosesor yang dirilis VIA pada umumnya selalu memiliki 
kompatibilitas dengan seri prosesor yang dibuat Intel. Sementara AMD
 menggunakan platform teknologi yang berbeda dari yang digunakan oleh Intel,
 sekalipun teknologi pross yang digunakan oleh perusahaan ini juga
 mengikuti apa yang dilakukan Intel. Lantaran perbedaan platform ini,
 prosesor AMD menggunakan soket atau slot yang berbeda dari yang 
digunakan oleh Intel. Bila Intel menyebut Slot 1, AM menyebutnya Slot A. 
pada prosesor soket, belakangan AMD relative lebih konsisten dalam
 mengeluarakan tipe soket yang digunakan, yakni senantiasa 
menggunakan Soket A yang kompatibel pada seri kecepatan manapun, 
yakni soket dengan jumlah pin 462 buah. Bandingkan dengan Intel yang 
selalu berubah-ubah, dari soket 370 pin, kemudian menjadi 423 pin, 
lalu berubah lagi menjadi 478. akibatnya, kemungkinan untuk
 meng-upgrade sebuah prosesor Intel generasi baru selalu harus dibarengi 
dengan penggantian motherboard itu sendiri. Berikut adalah sedikit 
sejarah perkembangan prosesor Intel dan para clone-nya yang berhasil disarikan

Debut Intel dimulai dengan processor seri MCS4 yang merupakan cikal bakal dari prosesor i4040. Processor 4 bit ini yang direncanakan untuk menjadi otak calculator , pada tahun yang sama (1971), intel membuat revisi ke i440. Awalnya dipesan oleh sebuah perusahaan Jepang untuk pembuatan kalkulator , ternyata prosesor ini jauh lebih hebat dari yang diharapkan sehingga Intel membeli hak guna dari perusahaan Jepang tersebut untuk perkembangan dan penelitian lebih lanjut. Di sinilah cikal bakal untuk perkembangan ke arah prosesor komputer.

Berikutnya muncul processor 8 bit pertama i8008 (1972), tapi agak kurang disukai karena multivoltage.. lalu baru muncul processor i8080, disini ada perubahan yaitu jadi triple voltage, pake teknologi NMOS (tidak PMOS lagi), dan mengenalkan pertama kali sistem clock generator (pake chip tambahan), dikemas dalam bentuk DIP Array 40 pins. Kemudian muncul juga processor2 : MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst. Z80 full compatible dengan i8008 hanya sampai level bahasa mesin. Level bahasa rakitannya berbeda (tidak kompatibel level software). Prosesor i8080 adalah prosesor dengan register internal 8-bit, bus eksternal 8-bit, dan memori addressing 20-bit (dapat mengakses 1 MB memori total), dan modus operasi REAL.

Thn 77 muncul 8085, clock generatornya onprocessor, cikal bakalnya penggunaan single voltage +5V (implementasi s/d 486DX2, pd DX4 mulai +3.3V dst). i8086, prosesor dengan register 16-bit, bus data eksternal 16-bit, dan memori addressing 20-bit. Direlease thn 78 menggunakan teknologi HMOS, komponen pendukung bus 16 bit sangat langka , sehingga harganya menjadi sangat mahal.

Maka utk menjawab tuntutan pasar muncul i8088 16bit bus internal, 8bit bus external. Sehingga i8088 dapat memakai komponen peripheral 8bit bekas i8008. IBM memilih chip ini untuk pebuatan IBM PC karena lebih murah daripada i8086. Kalau saja CEO IBM waktu itu tidak menyatakan PC hanyalah impian sampingan belaka, tentu saja IBM akan menguasai pasar PC secara total saat ini. IBM PC first release Agustus 1981 memiliki 3 versi IBM PC, IBM PC-Jr dan IBM PC-XT (extended technology). Chip i8088 ini sangat populer, sampai NEC meluncurkan sebuah chip yang dibangun berdasarkan spesifikasi pin chip ini, yang diberi nama V20 dan V30. NEC V20 dan V30 adalah processor yang compatible dengan intel sampai level bahasa assembly (software).
Chip 8088 dan 8086 kompatibel penuh dengan program yang dibuat untuk chip 8080, walaupun mungkin ada beberapa program yang dibuat untuk 8086 tidak berfungsi pada chip 8088 (perbedaan lebar bus) Lalu muncul 80186 dan i80188.. sejak i80186, prosessor mulai dikemas dalam bentuk PLCC, LCC dan PGA 68 kaki.. i80186 secara fisik berbentuk bujursangkar dengan 17 kaki persisi (PLCC/LCC) atau 2 deret kaki persisi (PGA) dan mulai dari i80186 inilah chip DMA dan interrupt controller disatukan ke dalam processor. semenjak menggunakan 286, komputer IBM menggunakan istilah IBM PC-AT (Advanced Technology)dan mulai dikenal pengunaan istilah PersonalSystem (PS/1). Dan juga mulai dikenal penggunaan slot ISA 16 bit yang dikembangkan dari slot ISA 8 bit , para cloner mulai ramai bermunculan. Ada AMD, Harris & MOS yang compatible penuh dengan intel. Di 286 ini mulai dikenal penggunaan Protected Virtual Adress Mode yang memungkinkan dilakukannya multitasking secara time sharing (via hardware resetting).
Tahun 86 IBM membuat processor dengan arsitektur RISC 32bit pertama untuk kelas PC. Namun karena kelangkaan software, IBM RT PC ini “melempem” untuk kelas enterprise, RISC ini berkembang lebih pesat, setidaknya ada banyak vendor yang saling tidak kompatibel. Lalu untuk meraih momentum yang hilang dari chip i8086, Intel membuat i80286, prosesor dengan register 16-bit, bus eksternal 16-bit, mode protected terbatas yang dikenal dengan mode STANDARD yang menggunakan memori addressing 24-bit yang mampu mengakses maksimal 16 MB memori. Chip 80286 ini tentu saja kompatibel penuh dengan chip-chip seri 808x sebelumnya, dengan tambahan beberapa set instruksi baru. Sayangnya chip ini memiliki beberapa bug pada desain hardware-nya, sehingga gagal mengumpulkan pengikut.
Pada tahun 1985, Intel meluncurkan desain prosesor yang sama sekali baru: i80386. Sebuah prosesor 32-bit , dalam arti memiliki register 32-bit, bus data eksternal 32-bit, dan mempertahankan kompatibilitas dengan prosesor generasi sebelumnya, dengan tambahan diperkenalkannya mode PROTECTED 32-BIT untuk memori addressing 32-bit, mampu mengakses maksimum 4 GB , dan tidak lupa tambahan beberapa instruksi baru. Chip ini mulai dikemas dalam bentuk PGA (pin Grid Array)
Prosesor Intel sampai titik ini belum menggunakan unit FPU secara
  • internal . Untuk dukungan FPU, Intel meluncurkan seri 80×87. Sejak 386 ini mulai muncul processor cloner : AMD, Cyrix, NGen, TI, IIT, IBM (Blue Lightning) dst, macam-macamnya : i80386 DX (full 32 bit)
  • i80386 SX (murah karena 16bit external)
  • i80486 DX (int 487)
  • i80486 SX (487 disabled)
  • Cx486 DLC (menggunakan MB 386DX, juga yang lain)
  • Cx486 SLC (menggunakan MB 386SX)
  • i80486DX2
  • i80486DX2 ODP
  • Cx486DLC2 (arsitektur MB 386)
  • Cx486SLC2 (arsitektur MB 386)
  • i80486DX4
  • i80486DX4 ODP
  • i80486SX2
  • Pentium
  • Pentium ODP

> processor
  • PENGERTIAN PROCESSOR

Processor sering disebut sebagai otak dan pusat pengendali computer yang didukung oleh kompunen lainnya. Processor adalah sebuah IC yang mengontrol keseluruhan jalannya sebuah sistem komputer dan digunakan sebagai pusat atau otak dari komputer.
Processor terletak pada socket yang telah disediakan oleh motherboard, dan dapat diganti dengan processor yang lain asalkan sesuai dengan socket yang ada pada motherboard. Salah satu yang sangat besar pengaruhnya terhadap kecepatan komputer tergantung dari jenis dan kapasitas processor.
Prosesor adalah chip yang sering disebut “Microprosessor” yang sekarangukurannya sudah mencapai Gigahertz (GHz). Ukuran tersebut adalah hitungan kecepatan prosesor dalam mengolah data atau informasi. Merk prosesor yang banyak beredar dipasaran adalah AMD, Apple, Cyrix VIA, IBM, IDT, dan Intel. Bagian dari Prosesor Bagian terpenting dari prosesor terbagi 3 yaitu :
  • Aritcmatics Logical Unit (ALU)
  • Control Unit (CU)
  • Memory Unit (MU)

  • FUNGSI PROCESSOR


Fungsi Processor dalam komponen komputer sangat penting sekali, karena processor merupakan pusat pengendali dan memproses kerja sebuah komputer. Processor sendiri pada umumya hanya berfungsi untuk untuk memproses data yang di terima dari masukan atau input, kemudian akan menghasilkan keluaran atau output.

Cara kerja processor akan terus terhubung dengan komponen komputer yang lainnya, terutama hardisk dan RAM. Fungsi Processor juga di gambarkan sebagai otak dari sebuah komputer itu sendiri, di mana setiap data akan melalui processor mengeluarkan atau output yang sepatutnya. Processor juga dikenal sebagai Central Processing Unit atau ringkasan CPU.

Processor hanya dapat mengenali bahasa mesin yaitu dengan notasi bilangan biner yang hanya berupa 2 angka saja yaitu 0 dan 1 (01010101). Bilangan biner merupakan notasi untuk perangkat elektronik di mana bilangan nol (0) menandakan tidak terdapat sinyal listrik dan bilangan satu (1) menandakan adanya sinyal listrik.

Pada awalnya fungsi processor hanya untuk pengolahan aritmatika saja, seperti  kalkulator pada saat ini. Namun sekarang ini processor telah bergeser fungsinya mengarah ke multimedia.

Sejarah Perkembangan Processor

PERKEMBANGAN PROCESSOR DARI GENERASI KE GENERASI
PC didesain berdasar generasi-generasi CPU yang berbeda. Intel bukan satu-satunya perusahaan yang membuat CPU, meskipun yang menjadi pelopor diantara yang lain. Pada tiap generasi yang mendominasi adalah chip-chip Intel, tetapi pada generasi kelima terdapat beberapa pilihan selain chip Intel.
Processor merupakan bagian sangat penting dari sebuah komputer, yang berfungsi sebagai otak dari komputer. Tanpa processor komputer hanyalah sebuah mesin dungu yang tak bisa apa-apa. Processor yang kita pakai saat ini sudah sangat cepat sekali. Tentu saja untuk mencapai kecepatan sampai saat ini processor tersebut mengalami perkembangan. Nah berikut perkembangan processor mulai dari generasi 4004 microprocessor yang di pakai pada mesin penghitung Busicom sampai dengan intel Quad-core Xeon.
Perkembangan processor diawali oleh processor intel pada saat itu hanya satu² nya microprocessor yang ada. Tetapi pada saat ini sudah banyak beredar processor dari produsen yang lain, sehingga user sudah bisa mendapatkan processor yang beragam.
1. Microprocessor 4004 (1971)
4004
Processor di awali pada tahun 1971 dimana intel mengeluarkan processor pertamanya yang di pakai pada mesin penghitung buscom. Ini adalah penemuan yang memulai memasukan system cerdas kedalam mesin. Processor ini dinamakan microprocessor 4004. Chip intel 4004 ini mengawali perkembangan CPU dengan mempelopori peletakan seluruh komponen mesin hitung dalam satu IC. Pada saat ini IC mengerjakan satu tugas saja.
2. Microprocessor 8008 (1972)
intel_8008_1
Pada tahun 1972 intel mengeluarkan microprocessor 8008 yang berkecepatan hitung 2 kali lipat dari MP sebelumnya. MP ini adalah mp 8 bit pertama. Mp ini juga di desain untuk mengerjakan satu pekerjaan saja.
3. Microprocessor 8080 (1974)
L_AMD-C8080A

Pada tahun 1974 intel kembali mengeluarkan mp terbaru dengan seri 8080. Pada seri ini intel melakukan perubahan dari mp multivoltage menjadi triple voltage, teknologi yang di pakai NMOS, lebih cepat dari seri sebelumnya yang memakai teknologi PMOS. Mp ini adalah otak pertama bagi komputer yang bernama altair.Pada saat ini pengalamatan memory sudah sampai 64 kilobyte. Kecepatanya sampai 10X mp sebelumnya.
Tahun ini juga muncul mp dari produsen lain seperti MC6800 dari Motorola -1974, Z80 dari Zilog -1976 (merupakan dua rival berat), dan prosessor2 lain seri 6500 buatan MOST, Rockwell, Hyundai, WDC, NCR dst.
GENERASI 1 (Processor 8088 dan 8086)
NEC-8088L_Siemens-8086
Processor 8086 (1978) merupakan CPU 16 bit pertama Intel yang menggunakan bus sistem 16 bit. Tetapi perangkat keras 16 bit seperti motherboard saat itu terlalu mahal, dimana komputer mikro 8 bit merupakan standart. Pada 1979 Intel merancang ulang CPU sehingga sesuai dengan perangkat keras 8 bit yang ada. PC pertama (1981) mempunyai CPU 8088 ini. 8088 merupakan CPU 16 bit, tetapi hanya secara internal. Lebar bus data eksternal hanya 8 bit yang memberi kompatibelan dengan perangkat keras yang ada.
Sesungguhnya 8088 merupakan CPU 16/8 bit. Secara logika prosesor ini dapat diberi nama 8086SX. 8086 merupakan CPU pertama yang benar-benar 16 bit di keluarga ini.
GENERASI 2 Processor 80286
L_Intel-C80286-4
286 (1982) juga merupakan prosessor 16 bit. Prosessor ini mempunyai kemajuan yang relatif besar dibanding chip-chip generasi pertama. Frekuensi clock ditingkatkan, tetapi perbaikan yang utama ialah optimasi penanganan perintah. 286 menghasilkan kerja lebih banyak tiap tik clock daripada 8088/8086. Pada kecepatan awal (6 MHz) berunjuk kerja empat kali lebih baik dari 8086 pada 4.77 MHz. Belakangan diperkenalkan dengan kecepatan clock 8,10,dan 12 MHz yang digunakan pada IBM PC-AT (1984). Pembaharuan yang lain ialah kemampuan untuk bekerja pada protected mode/mode perlindungan – mode kerja baru dengan “24 bit virtual address mode”/mode pengalamatan virtual 24 bit, yang menegaskan arah perpindahan dari DOS ke Windows dan multitasking. Tetapi anda tidak dapat berganti dari protected kembali ke real mode / mode riil tanpa mere-boot PC, dan sistem operasi yang menggunakan hal ini hanyalah OS/2 saat itu.
GENERASI 3 Processor 80386 DX
L_AMD-A80386DX-DXL-20
Intel386DX
386 diluncurkan 17 Oktober 1985. 80386 merupakan CPU 32 bit pertama. Dari titik pandang PC DOS tradisional, bukan sebuah revolusi. 286 yang bagus bekerja secepat 386SX pertama-walaupun menerapkan mode 32 bit. Prosessor ini dapat mengalamati memori hingga 4 GB dan mempunyai cara pengalamatan yang lebih baik daripada 286. 386 bekerja pada kecepatan clock 16,20, dan 33 MHz. Belakangan Cyrix dan AMD membuat clones/tiruan-tiruan yang bekerja pada 40 MHz. 386 mengenalkan mode kerja baru disamping mode real dan protected pada 286. Mode baru itu disebut virtual 8086 yang terbuka untuk multitasking karena CPU dapat membuat beberapa 8086 virtual di tiap lokasi memorinya sendiri-sendiri. 80386 merupakan CPU pertama berunjuk kerja baik dengan Windows versi- versi awal.
Processor 80386SX
Chip ini merupakan chip yang tidak lengkap yang sangat terkenal dari 386DX. Prosessor ini hanya mempunyai bus data eksternal 16 bit berbeda dengan DX yang 32 bit. Juga, SX hanya mempunyai jalur alamat 24. Oleh karena itu, prosessor ini hanya dapat mengalamati maksimum RAM 16 MB. Prosessor ini bukan 386 yang sesungguhnya, tetapi motherboard yang lebih murah membuatnya sangat terkenal.
GENERASI 4 Processor 80486 DX
L_Intel-A80486DX2-66
80486 dikeluarkan 10 April 1989 dan bekerja dua kali lebih cepat dari pendahulunya. Hal ini dapat terjadi karena penanganan perintah-perintah x86 yang lebih cepat, lebih-lebih pada mode RISC. Pada saat yang sama kecepatan bus dinaikkan, tetapi 386DX dan 486DX merupakan chip 32 bit. Sesuatu yang baru dalam 486 ialah menjadikan satu math coprocessor/prosesor pembantu matematis.
Sebelumnya, math co-processor yang harus dipasang merupakan chip 387 yang terpisah, 486 juga mempunyai cache L1 8 KB.
Processor 80486 SX
L_Intel-A80486SX-16
Prosessor ini merupakan chip baru yang tidak lengkap. Math co-processor dihilangkan dibandingkan 486DX.
Processor Cyrix 486SLC
L_Cyrix-Cx486SLC-e-V25MP Cyrix dan Texas Instruments telah membuat serangkaian chip 486SLC. Chip-chip tersebut menggunakan kumpulan perintah yang sama seperti 486DX, dan bekerja secara internal 32 bit seperti DX. Tetapi secara eksternal bekerja hanya pada 16 bit (seperti 386SX). Oleh karena itu, chip-chip tersebut hanya menangani RAM 16 MB. Lagipula, hanya mempunyai cache internal 1 KB dan tidak ada mathematical co-processor. Sesungguhnya chip-chip tersebut hanya merupakan perbaikan 286/386SX. Chip-chip tersebut bukan merupakan chip-chip clone. Chip-chip tersebut mempunyai perbedaan yang mendasar dalam arsitekturnya jika dibandingkan dengan chip Intel.
Processor IBM 486SLC2
IBM mempunyai chip 486 buatan sendiri. Serangkaian chip tersebut diberi nama SLC2 dan SLC3. Yang terakhir dikenal sebagai Blue Lightning. Chip-chip ini dapat dibandingkan dengan 486SX Intel, karena tidak mempunyai mathematical coprocessor yang menjadi satu. Tetapi mempunyai cache internal 16 KB (bandingkan dengan Intel yang mempunyai 8 KB). Yang mengurangi unjuk kerjanya ialah antarmuka bus dari chip 386. SLC2 bekerja pada 25/50 MHz secara eksternal dan internal, sedangkan chip SLC3 bekerja pada 25/75 dan 33/100 MHz. IBM membuat chip-chip ini untuk PC mereka sendiri dengan fasilitas mereka sendiri, melesensi logiknya dari Intel.
Perkembangan 486 Selanjutnya
L_Cyrix-Cx486DX4-100
DX4; Prosessor-prosessor DX4 Intel mewakili sebuah peningkatan 80486. Kecepatannya tiga kali lipat dari 25 ke 75 MHz dan dari 33 ke 100 MHz. Chip DX4 lainnya dipercepat hingga dari 25 ke 83 MHz. DX4 mempunyai cache internal 16 KB dan bekerja pada 3.3 volt. DX dan DX2 hanya mempunyai cache 8 KB dan memerlukan 5 volt dengan masalah panas bawaan.
GENERASI 5 Pentium Classic (P54C)
Chip ini dikembangkan oleh Intel dan dikeluarkan pada 22 Maret 1993. Prosessor Pentium merupakan super scalar, yang berarti prosessor ini dapat menjalankan lebih dari satu perintah tiap tik clock. Prosessor ini menangani dua perintah tiap tik, sebanding dengan dua buah 486 dalam satu chip. Terdapat perubahan yang besar dalam bus sistem : lebarnya lipat dua menjadi 64 bit dan kecepatannya meningkat menjadi 60 atau 66 MHz. Sejak itu, Intel memproduksi dua macam Pentium yang bekerja pada sistem bus 60 MHz (P90, P120, P150, dan P180) dan sisanya, bekerja pada 66 MHz(P100, P133,P166, dan P200).
Cyrix 6×86
Chip dari perusahaan Cyrix yang diperkenalkan 5 Februari 1996 ini merupakan tiruan Pentium yang murah. Chip ini kompatibel dengan Pentium, karena cocok dengan Socket 7. Cyrix memasarkan CPU-CPUnya dengan membandingkan pada frekuensi clock Intel. Cyrix 6×86 dikenal dengan unjuk kerja yang buruk pada floating pointnya. Cyrix mempunyai masalah saat menjalankan NT 4.0.
AMD (Advanced Micro Devices)
Pentium-pentium AMD seperti chip-chip yang ditawarkan oleh Intel bersaing dengan ketat. AMD menggunakan teknologi- teknologi mereka sendiri. Oleh karena itu, prosesornya bukan merupakan clone-clone. AMD mempunyai seri sebagai berikut : – K5, dapat disamakan dengan Pentium-pentium Classic (dengan cache L1 16 KB dan tanpa MMX).
- K6, K6-2, dan K6-3 bersaing dengan Pentium MMX dan Pentium II.
- K7 Athlon, Agustus 1999, tidak kompatibel dengan Socket 7.
AMD K5
K5 merupakan tiruan Pentium. K5 lama sebagai contoh dijual sebagai PR133 (Perform Rating). Maksudnya, bahwa chip tersebut akan berunjuk kerja seperti sebuah Pentium P133. Tetapi, hanya berjalan 100 MHz secara internal. Chip tersebut masih harus dipasang pada motherboard seperti sebuah P133. K5 AMD juga ada yang PR166. Chip ini dimaksudkan untuk bersaing dengan P166 Intel. Bekerja hanya pada 116.6 MHz (1.75 x 66 MHz) secara internal. Hal ini dikarenakan cache yang dioptimasi dan perkembangan-perkembangan baru lainnya. Hanya ada fitur yang tidak sesuai dengan P166 yaitu dalam kerja floating-point. PR133 dan PR166 berharga jauh lebih murah dari jenis Pentium yang sebanding, dan prosessor ini sangat terkenal pada mesin-mesin dengan harga yang murah.
Pentium MMX (P55C)


Pentium-pentium P55C diperkenalkan 8 Januari 1997. MMX merupakan kumpulan perintah baru ( 57 integer baru, 4 jenis data baru dan 8 register 64 bit), yang menambah kemampuan CPU tersebut. Perintah-perintah MMX dirancang untuk program-program multimedia. Pemrogram dapat menggunakan perintahperintah ini dalam program-programnya. Hal ini akan memberikan perbaikan dalam menjalankan program.
IDT Winchip
IDT merupakan perusahaan yang lebih kecil yang menghasilkan CPU seperti Pentium MMX dengan harga murah. WinChip C6 pertama IDT diperkenalkan pada Mei 1997.
AMD K6
K6 AMD diluncurkan 2 April 1997 . Chip ini berunjuk kerja sedikit lebih baik dari Pentium MMX. Oleh karena itu termasuk dalam keluarga P6.
· Dilengkapi dengan 32+32 KB cache L1 dan MMX.
· Berisi 8.8 juta transistor.
K6 seperti halnya K5 kompatibel dengan Pentium. Maka, dapat diletakkan di Socket 7, pada motherboard Pentium umumnya, dan ini segera membuat K6 menjadi sangat terkenal.
Cyrix 6×86MX (MII)
Cyrix juga mempunyai chip dengan unjuk kerja tinggi, berada diantara generasi ke- 5 dan ke-6. Jenis pertama didudukkan melawan chip Pentium MMX dari Intel. Jenis berikutnya dapat dibandingkan dengan K6. Prosessor kelompok P6 yang powerful dari Cyrix diumumkan sebagai “M2”. Diperkenalkan pada 30 Mei 1997 namanya menjadi 6×86MX. Kemudian diberi nama MII. Chip 6×86MX ini kompatibel dengan Pnetium MMX dan dipasangkan pada motherboard Socket 7 biasa, 6×86MX mempunyai 64 KB cache L1 internal. Cyrix juga memanfaatkan teknologi yang tidak ditemukan di dalam Pentium MMX. 6X86MX secara khusus dibandingkan dengan CPU generasi ke-6 lainnya (Pentium II dan Pro dan K6) karena tidak bekerja berdasar kernel RISC. 6X86MX menjalankan perintah CISC asli seperti Pentium MMX. 6X86MX mempunyai – seperti semua prosessor dary Cyrix – masalah yang berhubungan dengan unit FPU. Tetapi, jika hanya digunakan untuk aplikasi standart, hal ini bukan masalah. Masalah akan muncul jika memainkan game 3D. 6×86MX chip yang cukup powerful. Tetapi chip-chip ini tidak punya FPU dan MMX yang berunjuk kerja baik. Chip-chip ini tidak memasukkan teknologi 3DNow!
AMD K6-2
Versi “model 8” berikutnya K6 mempunyai nama sandi “Chomper”. Prosessor ini pada 28 Mei 1998 dipasarkan sebagai K6-2, dan seperti versi model 7 K6 yang asli, dibuat dengan teknologi 0.25 mikron. Chip-chip ini bekerja hanya dengan 2.2 voltage. Chip ini berhasil menjadi saingan Pentium II Intel. K6-2 dibuat untuk bus front side (bus sistem) pada kecepatan 100 MHz dan motherboard Super 7. AMD membuat perusahaan lain seperti Via dan Alladin, membuat chip set baru untuk motherboard Socket 7 tradisional, setelah Intel tahu 1997 menghentikan platform tersebut. K6-2 juga diperbaiki dengan unjuk kerja MMX yang dua kali lebih baik dibandingkan dengan K6 yang awal. K6-2 mempunyai plug-in 3D baru (disebut 3DNow!) untuk unjuk kerja game yang lebih baik. Terdiri dari 21 perintah baru yang dapat digunakan oleh pengembang perangkat lunak untuk memberikan unjuk kerja 3D yang lebih baik.
Dukungan termasuk dalam DirectX 6.0 untuk Windows. DirectX merupakan multimedia API, untuk Windows. DirectX merupakan beberapa program yang dapat meningkatkan unjuk kerja multimedia di dalam semua program Windows. Multimedia 3DNow! tidak kompatibel dengan MMX, tetapi K6-2 mempunyai MMX sebaik 3DNow!. Cyrix dan IDT juga meluncurkan CPU dengan 3DNow!.
K6-2 memberi unjuk kerja sangat, sangat bagus. Anda dapat membandingkan prosessor ini dengan Pentium II. K6-2 350 MHz berunjuk kerja sangat mirip dengan Pentium II-350, tetapi dijual dengan lebih murah. Dan dapat menghemat lebih banyak sebab motherboard yang lebih murah.
GENERASI 6 Pentium Pro
Pengembangan Pentium Pro dimulai 1991, di Oregon. Diperkenalkan pada 1 November, 1995 . Pentium Pro merupakan prosessor RISC murni, dioptimasi untuk pemrosesan 32 bit pada Windows NT atau OS/2. Fitur yang baru ialah bahwa cache L2 yang menjadi satu Chip raksasa, dengan chip empat persegi panjang dan Socket-8nya. Unit CPU dan cache L2 merupakan unit yang terpisah di dalam chip ini.
Pentium II


Pentium Pro “Klamath” merupakan nama sandi prosessor puncak Intel. Prosessor ini mengakhiri seri Pentium Pro yang sebagian terdapat pengurangan dan sebagaian terdapat perbaikan.
Diperkenalkan 7 Mei 1997, Pentium II mempunyai fitur- fitur :
· CPU diletakkan bersama dengan 512 KB L2 di dalam sebuah modul SECC (Single Edge Contact Cartridge)
· Terhubung dengan motherboard menggunakan penghubung/konektor slot one dan bus P6 GTL+.
· Perintah-perintah MMX.
· Perbaikan menjalankan program 16 bit (menyenangkan bagi pengguna Windows 3.11)
· Penggandaan dan perbaikan cache L1 (16 KB + 16 KB).
· Kecepatan internal meningkat dari 233 MHz ke 300 MHz (versi berikutnya lebih tinggi).
· Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU.
Dengan rancangan yang baru, cache L2 mempunyai bus sendiri. Cache L2 bekerja pada setengah kecepatan CPU, seperti 133 MHz atau 150 MHz. Jelas merupakan sebuah kemunduran dari Pentium Pro, yang dapat bekerja pada 200 MHz antara CPU dan cache L2. Hal ini dijawab dengan cache L1. Dibawah ini terlihat perbandingan tersebut :
Pentium II telah tersedia dalam 233, 266, 300, 333,350, 400, 450, dan 500 MHz (kecepatan yang lebih tinggi segera muncul). Dengan chip set 8244BX dan i810 Pentium II mempunyai unjuk kerja yang baik sekali.
Pentium II berbentuk kotak plastik persegi empat besar, yang berisi CPU dan cache. Juga terdapat kontroler kecil (S824459AB) dan kipas pendingin dengan ukuran yang besar.
Awal 1998 Intel mempunyai masa yang sulit dengan Pentium Pro II yang agak mahal. Banyak pengguna membeli AMD K6-233M, yang menawarkan unjuk kerja sangat baik pada harga yang layak.
Maka Intel membuat merek CPU baru yang disebut Celeron. Prosesor ini sama dengan Pnetium II kecuali cache L2 yang telah dilepas. Prosessor ini dapat disebut Pentium II-SX. Pada 1998 Intel mengganti Pentium MMX-nya dengan Celeron pertama. Kemudian rancangannya diperbaiki. Cartridge Celeron sesuai dengan Slot 1 dan bekerja pda sistem bus 66 MHz. Clock internal bekerja pada 266 atau 300 MHz.
Pentium-II Celeron A : Mendocino


technoportmedia.blogspot.com
Bagian yang menarik dari cartridge baru dengan 128 KB cache L2 di dalam CPU. Hal ini memberikan unjuk kerja yang sangat baik, karena cache L2 bekerja pada kecepatan CPU penuh. Celeron 300A merupakan sebuah chip dalam kartu :

Pentium-II Celeron PPGA : Socket 370



Socket 370 baru untuk Celeron. Prosessor 400 dan 366 MHz (1999) tersedia dalam plastic pin grid array (PPGA). Socket PGA370 terlihat seperti Socket 7 tradisional.yang mempunyai 370 pin.
Pentium-II Xeon



Pada 26 Juali 1998 Intel mengenalkan cartridge Pentium II baru yang diberi nama Xeon. Ditujukan untuk server dan pemakai high-end. Xeon merupakan Pentium II degnan cartridge baru yang sesuai konektor baru yang disebut Slot two. Modul ini dua kal lebih tinggi dari Pentium II, tetapi ada perubahan dan perbaikan penting lain :
· Chip RAM cache L2 jenis baru: CSRAM (Custom SRAM), yang bekerja pada kecepatan CPU penuh.
· Ukuran cache L2 yang berbeda : 512, 1024, atau 2048 KB RAM L2.
· Memori RAM hingga 8 GB dapat di-cache.
· Hingga empat atau delapan Xeon dalam satu server.
· Mendukung server yang dicluster.
· Chip set baru 82440GX dan 82450NX.
Chip Xeon bekerja pada kecepatan clock CPU penuh. Dapat diperkirakan, bahwa akan mempunyai unjuk kerja yang sama seperti cache L1. Tetapi antarmuka dari L1 ke L2 bernilai beberapa tik clock pada awal tiap perpindahan, sehingga ada beberapa kelambatan. Tetapi jika data sudah dipindahkan, bekerja pada kecepatan clock penuh.

AMD K6-3



AMD K6-3 merupakan model 9 dengan nama sandi “Sharptooth”, yang mungkin memiliki cache tiga tingkat :
· Sedikit perbaikan dibandingkan unit K6-2
· Cache L2 sebesar 258 KB satu chip
· Rancangan cache tiga tingkat
· Bus front side 133 MHz baru.
· Kecepatan clock 400 MHz dengan 450 MHz.
Kedua cache 64 KB L1 dan 256 KB L2 disatukan dengan chipnya. Cache pada die L2 ini bekerja pada kecepatan prosesor penuh seperti yang dilakukan pada Pentium Pro, dan seperti yang dilakukan pada Celeron A dan pada prosessor Xeon dari Intel.
Hal ini secara pasti akan banyak meningkatkan kecepatan K6 ! Karena K6-3 digunakan pada motherboard Super 7 dan ruang untuk cache tingkat berikutnya cache L3. Perancangan cache tiga tingkat dibuat untuk menggunakan motherboard yang sudah ada hingga 2 MB cache yang on-board. Ini seharusnya merupakan cache L2 (pada motherboard) yang digunakan sebagai cache tingkat tiga. Hal ini terjadi secara otomatis, dan semakin besar cache namapak akan banyak meningkatkan unjuk kerjanya !
Pentium III – Katmai
Pentium III coppermine
CPU P6 pertama dari Intel ialah Pentium Pro. Kemudian didapatkan PentiumII dalam pelbagai jenis. Dan yang terakhir adalah Pentium III. Maret 1999 Intel mengenalkan kumpulan MMX2 baru yang ditingkatkan untuk perintayh grafis (diantaranya 70 buah). Perintah ini disebut Katmai New Instructions (KNI) /Perintah Baru Katmai atau SSE. Perintah ini ditujukan untuk meningkatkan unjuk kerja game 3D – seperti teknologi 3DNow! AMD. Katmai memasukkan “double precision floating-point single instruction multiple data”/”floating point dengan ketelitian ganda satu perintah banyak data” (atau DPFS SIMD untuk singkatnya) yang bekerja dalam delapan register 128 bit.
KNI diperkenalkan pada Pentium III 500 MHz baru. Prosessor ini sangat mirip dengan Pentium II. Menggunakan Slot 1, dan hanya berbeda pada fitur baru seperti pemaikaian Katmai dan SSE.
Prosessor ini dipasangkan pada motherboard dengan chip set BX dan slot 1.
Prosesor ini mempunyai beberapa fitur :
· Nomer pengenal
· Register baru dan 70 perintah baru
Akhirnya kecepatan clock dinaikkan hingga 500 MHz dengan ruang untuk peningkatan lebih lanjut. Pentium III Xeon (dengan nama sandi Tanner) diperkenalkan 17 Maret 1999. Chip Xeon diperbarui dengan semua fitur baru dari Pentium III. Untuk memanfaatkannya Intel telah mengumumkan chip set Profusion.
Nomer pengenal PSN (Processor Serial Number), unik untuk tiap CPU, telah menyebabkan banyak pembicaraan masalah keamanan. Nomer ini bernilai 96 bit yang diprogram secara elektronik ke dalam tiap chiop. Sesungguhnya ini berarti inisiatif yang sangat bijaksana, yang dapat membuat perdagangan elektronik dan penyandian dalam Internet menjadi aman dan efektif.
GENERASI 7 AMD K-7 Athlon
L_AMD-AMD-K7750MTR52B
Processor AMD utama yang sangat menggemparkan Athlon (K7) diperkenalkan Agustus 1999. Tanggapan Intel (nama sandi Foster) tidak dapat diharapkan hingga akhir tahun 2000. Dalam bulan-bulan pertama, pasar menanggapi Athlon sangat positif. Nampaknya (seperti yang diharapkan) untuk mengungguli Pentium III pada frekuensi clock yang sama.
· Seperti modul pada Pentium II , yang rancangannya sepenuhnya milik AMD. Socket tersebut disebut Slot A.
· Kecepatan clock 600 MHz merupakan versi pertama.
· Cache L2 mencapai 8 MB (minimum 512 KB, tanpa tambahan TAG-RAM).
· Cache L1 128 KB.
· Berisi 22 juta transistor (Pentium III mempunyai 9.3 juta).
· Bus jenis baru
· Jenis bus sistem yang benar-benar baru, yang pada versi pertama akan bekerja pada 200 MHz. Peningkatan hingga 400 MHz diharapkan kemudian. Kecepatan RAM 200MHz merupakan dua kali lebih cepat daripada semua CPU Intel yang ada. Kecepatan yang tinggi ini akan memerlukan RAM cepat yang baru untuk memperoleh keuntungan penuh dari akibat ini.
· Bus backside yang bebas, yang menghubungkan cache L2. Disini kecepatan clock dapat menjadi ¼, 1/3, 2/3 atau sama dengan frekuensi CPU internal. Hal itu merupakan sistem yang sama seperti yang digunakan pada sistem P6 dimana kecepatan L2 bisa setengah (Celeron, Pentium II dan III) atau kecepatan CPU penuh (seperti Xeon).
· Pengkodean yang berat dan DPU
· Tiga pengkode perintah menerjemahkan perintah program RISCx86 ke perintah RISC yang efektif, ROP, dimana hingga 9 perintah dapat dijalankan secara sererntak. Uji coba pertama menunjukkan pengkodean 2.8 perintah CISC tiap putaran clock. Hal ini kira-kira 30% lebih baik dari Pentium II dan III.
· Dapat menangani dan menyusun kembali hingga 72 perintah (diluar ROP) secara serentak (Pentium III dapat melakukan 40, K6-2 hanya 24).
· Unjuk kerja FPU yang hebat dengan tiga perintah serentak dan satu GFLOP pada 500 floating point. Dua GFLOP dengan perintah MMX dan 3DNow! Hal itu sedikitnya sama dengan unjuk kerja Pentium III dengan memanfaatkan secara penuh Katmai. Mesin 3DNow! bahkan sudah diperbaiki dibandingkan pada K6-3.
· AMD tidak punya lisensi untuk menggunakan rancang bangun Slot 1, sehingga rangkaian logika kontroler datang dari Digital Equipment Corp. Disebut EV6 dan dirancang untuk CPU Alpha 21264. Perusahaan AMD merencanakan untuk mengembangkan chip set mereka sendiri, tetapi rancang bangunnya akan menjadi bebas royalti untuk digunakan. Hal ini menjadikan prosessor pertama AMD yang menggunakan motherboard dan chip set yang dirancang khusus oleh AMD sendiri.
· Penggunaan bus EV6 memberi banyak lebar band daripada Intel GTL+. Hal ini berarti bahwa Athlon mempunyai kemampuan untuk bekerja dengan jenis RAM baru seperti RDRAM. Juga penggunaan 128 KB cache L1 yang cukup berat. Cache L1 penting jika kecepatan clock meningkat dan 128 KB dua kali dari ukuran milik Pentium II.
· Athlon akan hadir dalam beberapa versi. Versi “paling lambat” mempunyai cache L2 yang bekerja sepertiga kecepatan CPU, dimana yang paling bagus akan bekerja pada kecepatan CPU penuh (seperti yang dilakukan oleh Xeon). Athlon akan memberi persainga n Intel dalam segala lapisan termasuk server, yang dapat dibandingkan dengan prosessor Xeon.
Generasi ke 8 Intel Core 2 duo
Processor generasi ke 8 adalah Core 2 Duo yang di luncurkan pada juli 2007. Processor ini memakai microprocessor dengan arsitektur x86. Arsitektur tersebut oleh Intel dinamakan dengan Intel Core Microarchitecture, di mana arsitektur tersebut menggantikan arsitektur lama dari Intel yang disebut dengan NetBurst sejak tahun 2000 yang lalu. Penggunaan Core 2 ini juga menandai era processor Intel yang baru, di mana brand Intel Pentium yang sudah digunakan sejak tahun 1993 diganti menjadi Intel Core.
Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada NetBurst yang diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih mengedepankan clock speed yang sangat tinggi. Sedangkan pada arsitektur Core 2 yang baru tersebut, Intel lebih menekankan peningkatan dari fitur-fitur dari CPU tersebut, seperti cache size dan jumlah dari core yang ada dalam processor Core 2. Pihak Intel mengklaim, konsumsi daya dari arsitektur yang baru tersebut hanya memerlukan sangat sedikit daya jika dibandingkan dengan jajaran processor Pentium sebelumnya.
Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T, Virtualization Technology, Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan, teknologi terbaru yang diusung adalah LaGrande Technology, Enhanced SpeedStep Technology, dan Intel Active Management Technology (iAMT2).
Berikut adalah beberapa codenamed dari core processor yang terdapat pada produk processor Intel Core 2, tentunya codenamed tersebut mempunyai perbedaan antara satu dengan yang lainnya.
CONROE
conroe_03
Core processor dari Intel Core 2 Duo yang pertama diberi kode nama Conroe. Processor ini dibangun dengan menggunakan teknologi 65 nm dan ditujukan untuk penggunaan desktop menggantikan jajaran Pentium 4 dan Pentium D. Bahkan pihak Intel mengklaim bahwa Conroe mempunyai performa 40% lebih baik dibandingkan dengan Pentium D yang tentunya sudah menggunakan dual core juga. Core 2 Duo hanya membutuhkan daya yang lebih kecil 40% dibandingkan dengan Pentium D untuk menghasilkan performa yang sudah disebutkan di atas. 
Processor yang sudah menggunakan core Conroe diberi label dengan “E6×00”. Beberapa jenis Conroe yang sudah beredar di pasaran adalah tipe E6300 dengan clock speed sebesar1.86 GHz, tipe E6400 dengan clock speed sebesar 2.13 GHz, tipe E6600 dengan clock speed sebesar 2.4 GHz, dan tipe E6700 dengan clock speed sebesar 2.67 GHz. Untuk processor dengan tipe E6300 dan E6400 mempunyai Shared L2 Cache sebesar 2 MB, sedangkan tipe yang lainnya mempunyai L2 cache sebesar 4 MB. Jajaran dari processor ini memiliki FSB (Front Side BUS) sebesar 1066 MT/s (Megatransfer) dan daya yang dibutuhkan hanya sebesar 65 Watt TDP (Thermal Design Power).
Berdasarkan pengetesan yang ada dalam beberapa situs yang kami temukan, sampai dengan tulisan ini diturunkan processor dari keluarga Core 2 tersebut mampu menandingi musuh besarnya, yaitu AMD. Dan pada saat di-overclocking sampai sebesar 4 GHz sekalipun, processor dengan tipe E6600 dan E6700 masih mampu berkerja secara stabil walaupun multipliers yang dimiliki sangat terbatas. Hasil tersebut mematahkan anggapan dari komunitas overclocker yang menganggap bahwa processor buatan Intel tidak untuk di-overclocking. Faktanya dari beberapa processor yang dites oleh beberapa situs tersebut, Intel Core 2 Duo malah mampu mengungguli AMD yang sudah sekian lama menjadi “raja” dari jajaran processor yang digunakan untuk desktop terutama fitur 3D Now!-nya.
CONROE XE
conroe xe
Core processor berikutnya adalah Conroe XE yang saat ini banyak menjadi bahan perbincangan. Conroe XE sendiri adalah core processor dari Intel Core 2 Extreme yang diluncurkan bersamaan dengan Intel Core 2 Duo pada 27 Juli 2006. Conroe XE mempunyai tenaga lebih dibandingkan dengan Conroe. Tipe pertama dan satusatunya yang dikeluarkan oleh Intel untuk jajaran processor Core 2 Extreme adalah X6800 dan sudah beredar di pasaran saat ini meskipun jumlahnya sangat terbatas.
Processor Intel Core 2 yang sudah memakai Intel Core 2 Extreme dengan core Conroe XE ini akan menggantikan posisi dari Processor Pentium 4 EE (Extreme Edition) dan Dual Core Extreme Edition. Core 2 Extreme mempunyai clock speed sebesar 2.93 GHz dan FSB sebesar 1066 MT/s. Keluarga dari Conroe XE memerlukan TDP hanya sebesar 75 sampai 80 Watt. Dalam keadaan full load temperature processor dari X6800 yang dihasilkan tidak akan melebihi 450C. Lain lagi jika fungsi SpeedStep-nya berada dalam keadaan aktif. Jika aktif, maka temperatur processor saat keadaan idle yang dihasilkan oleh X6800 hanya berkisar sekitar 250C. Cukup mengesankan, mengingat pada generasi sebelumnya processor Intel Pentium 4 Extreme Edition menghasilkan panas yang bisa dikatakan sangat tinggi.
Hampir sama seperti Core 2 Duo, Core 2 Extreme memiliki shared L2 cache sebesar 4 MB hanya saja perbedaan yang paling terlihat dari kedua Conroe tersebut adalah kecepatan dari masing-masing clock speednya saja. Sebenarnya untuk sebuah processor sekelas “Extreme Edition”, perbedaan seharusnya bisa lebih banyak lagi, bukan hanya didasarkan pada besar kecilnya clock speed-nya saja. Selain perbedaan clock speed tersebut, Core 2 Extreme mempunyai fitur untuk merubah multipliers sampai 11x (step) untuk mendapatkan hasil overclocking yang maksimal. Fitur-fitur unik lain yang disertakan juga pada Core 2 Extreme Edition kali ini adalah FSB yang lebih besar, L2 cache lebih besar, dan adanya L3 cache.
Intel Core 2 Extreme Edition dengan tipe X6800 mempunyai kinerja 36% lebih tinggi dibandingkan dengan AMD Athlon 64 FX-62. Core 2 Extreme Edition X6800 mampu dioverclock sampai 3.4 GHz hanya dengan menggunakan sebuah heatsink standar saja, kemampuan yang cukup luar biasa kami rasa karena dengan begitu Anda tidak membutuhkan dana tambahan untuk sebuah heatsink.
AMD Athlon 64
amd-athlon-64-3800-cp2-3
Dirilis pada 23 September 2003,Athlon 64 merupakan processor produksi perdana AMD untuk keluarga CPU K8 yang ditujukan untuk pasar komputer desktop dan laptop. Secara bersamaan, AMD juga merilis Athlon 64 FX,versi lain dari Athlon 64 yang ditujukan untuk pengguna enthusiast.
Fitur utama dari arsitektur K8 adalah pengimplementasian teknologi 64-bit (AMD64). Walaupun beroperasi sebagai processor 64-bit,Athlon tetap mendukung aplikasi berbasis 8-bit, 16-bit, dan 32-bit. Selain itu, ada beberapa fitur dasar yang dimiliki arsitektur K8, seperti :

  • L1-cache sebesar 128KB, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi, antara lain 512KB atau 1MB, tergantung variannya.
  • Memory controller terintegrasi pada processor sehingga berjalan dengan clockrate yang sama dengan clockrate processor. Akses data ke memory pun lebih “pendek” dibandingkan bila memory berada di “north bridge” sehingga dapat memperkecil latency secara segnifikan.
  • Menggunakan teknologi Hyper Transport(HT) untuk menggantukan FSB tradisional dimana processor terhubung dengan komponen lainnya dengan menggunakan link dengan bandwith yang lebih tinggi, dan latency yang rendah.
  • Dukungan untuk instruksi SSE2 dan mulai dari Arhlon 64 revisi core E3 (Venice), ditambahkan pula dukungan untuk instruksi SSE3.
Athlon 64 awalnya menggunakan proses pabrikasi 130 nm, kemudian beralih menggunakan proses pabrikasi 90 nm, dan 60 nm. Dukungan processor yang digunakan Athlon 64, yaitu :
  • “Socket 754”, menggunakan interface memori 64-bit (Single Channel), dan frekuensi Hyper Transport 800 MHz.
  • “Socket 939”, menggunakan interface memory 128-bit (Dual Channel), dan frekuensi Hyper Transport 1000 MHz.
  • “Socket AM2”, dimana untuk kali pertamanya mendukung penggunaan memory DDR2 SDRAN sehingga meningkatkan bandwith memory hingga 12,8 Gb/sec.
Sedangkan untuk Athlon 64 FX, selain menggunakan “Socket 939” dan “Socket AM2”, juga menggunakan “Socket 940” dan “Socket F”.
Processor pertama yang menggunakan arsitektur K8 adalah AMD Opteron. Processor ini dirilis pada 22 April 2003, dan merupaka processor kelas Server/workstation. AMD Opteron diproduksi dengan pilihan frekuensi 1400 MHz – 3000 MHz, menggunakan “Socket 939” dan “Socket 940”. AMD Opteron didesain dalam 3 versi, yaitu : Processor untuk system uni-processor, system dual-processor, dan system dengan 4 hingga 8 processor.
Pentium 4 Prescott
pentium4prescott_01
Walaupun menggunakan nama Pentium 4, processor yang dirilis 1 Februari 2004 ini, arsitekturnya sudah mengalami perubahan dari arsitektur Pentium 4 sebelumnya. Processor ini diproduksi untuk memenuhi ambisi Intel mencapai frekuensi lebih tinggi dengan meningkatkan pipeline processor, dan menjadi salah satu processor yang haus akan daya.
Pentium 4 Prescott diproeduksi dalam dua versi, yang mendukung teknologi Hyper-Threading dengan FSB 800 MT/s, dan yang tidak mendukung teknologi Hyper-Threading dengan FSB 533 MT/s. Selain dukungan fitur-fitur dasar seperti “MMX”, “SSE” dan “SSE2” pada semua model Prescott, Intel juga menambahkan fitur “SSE3” dan kapasitas L2-cache menjadi 1024 KB, Untuk beberapa model dilengkapi dukungan teknologi 64-bit “Intel 64” (implementasi x86-64), dan dukungan untuk teknologi “XD bit” (implementasi NX bit).
GENERASI KE-9
Intel Core 2
IntelCoreDuo2introIntel Core 2 Quad
Keluarga Microprocessor Core 2 diperkenalkan pertama kali pada tanggal 27 Juli 2006, berbasis microarchitecture “Intel Core”. Diproduksi dalam beberapa versi, “Solo” (single-core/satu into, hanya tersedia dalam versi mobile), “Duo” (dual-core/dua inti), “Quad” (quad-core/empat inti), dan menyusul pada 2007, versi “Extreme” (Dua atau empat inti). Processor Core 2 Duo memiliki dua core dalam sati die. Sedangkan pada processor Core 2 Quad, Intel menggunakan teknologi Multi-Chip Module, dimana processor terdiri dari dua die, dan masing-masing die sana dengan sebuah Core 2 Duo.
Pada processor Core 2 tertanam 167 juta hingga 820 juta ransistor, menggunakan teknologi 65 nm dan 45 nm. Kapasitas L1-cache Core 2 sebesar 64 KB pada masing-masing core processor, sedangkan kapasitas L2-cache bervariasi antara 2 MB, hingga 12 MB (2 x 6 MB) dan FSB antara 533 MT/s hingga 1600 MT/s, tergantung modelnya.
Semua model processor Core 2 mendukung fitur “MMX”, “SSE”, “SSE2”, “SSE3”, “SSSE3”, “Enhanced Intel SpeedStep Technology”(EIST), “Intel 64” (implementasi x86-64) “XD bit” (Implementasi dari NX bit), serta “iAMT2” (Intel Active Management). Untuk beberapa model, Intel menambahkan dukungan fitur “Intel VT-x” (Intel Virtualization Technologi for x86), “TXT” (Trusted Execution Technology), dan “SSE4” (Penryn).
Walaupun processor Core 2 berjalan pada frekuensi yang lebih rendah dibandingkan dengan Pentium 4, namun dengan arsitekturnya yang lebih efisien membuat peforma Core 2 jauh lebih baik.
Transisi Generasi ke-9
Pentium-D-450x10000
Intel Pentium D dirilis pada 25 Mei 2005, processor dua core yang kedua core-nya tidak berada dalam satu die. Processor ini memiliki dua die yang masing-masing berisi satu core. Processor ini berbasis mikro-arsitektur Intel NetBurst dan memiliki hampir semua fitur Prescott/Cedar Mill, plus beberapa fitur baru seperti “EIST”, “Intel 64”, “XD bit”, serta untuk beberapa model juga memiliki fitur “Intel VT-x). Secara keseluruhan, peningkatan peforma Pentium D tidak terlalu signifikan dibandingkan dengan Pentium 4,walaupun mengonsumsi daya yang lebih tinggi dibandingkan Pentium 4.
Intel Pentium Dual-Core
intel_pentium_dual-core_e2160
Walaupun menggunakan nama Pentium, processor ini berbasis mikro-arsitektur “Intel Core”, sehingga memiliki fitur-fitur dasar microarchitecture “Intel Core”. Dukungan fitur “Intel VT-x” baru tersedia pada seri “Wolfdale-2M”, itupun hanya untuk beberapa model. Pilihan clockspeed yang tersedia antara 1,3 GHz hingga 2,8 Ghz dengan FSB 533 MHz, hingga 1066 MHz, serta kapasitas L2-cache 1MB-2MB.

> RAM
 RAM adalah memory tempat penyimpanan sementara pada saat komputer dijalankan dan dapat diakses secara acak atau random. 

Fungsi dari RAM adalah mempercepat pemprosesan data pada komputer. Semakin besar RAM yang dimiliki, semakin cepatlah komputer. 


Sejarah RAM (random access memory)

1. RAM 
merupakan singkatan dari Random Access Memory ditemukan oleh Robert Dennard dan diproduksi secara besar - besaran oleh Intel pada tahun 1968, jauh sebelum PC ditemukan oleh IBM pada tahun 1981. Dari sini lah perkembangan RAM bermula. Pada awal diciptakannya, RAM membutuhkan tegangan 5.0 volt untuk dapat berjalan pada frekuensi 4,77MHz, dengan waktu akses memori (access time) sekitar 200ns (1ns = 10-9 detik).
2. D R A M

Pada tahun 1970, IBM menciptakan sebuah memori yang dinamakan DRAM. DRAM sendiri merupakan singkatan dari Dynamic Random Access Memory.
Dinamakan Dynamic karena jenis memori ini pada setiap interval waktu tertentu, selalu memperbarui keabsahan informasi atau isinya. DRAM mempunyai frekuensi kerja yang bervariasi, yaitu antara 4,77MHz hingga 40MHz.
3. FP RAM


Fast Page Mode DRAM atau disingkat dengan FPM DRAM ditemukan sekitar tahun 1987. Sejak pertama kali diluncurkan, memori jenis ini langsung mendominasi pemasaran memori, dan orang sering kali menyebut memori jenis ini “DRAM” saja, tanpa menyebut nama FPM. Memori jenis ini bekerja layaknya sebuah indeks atau daftar isi. Arti Page itu sendiri merupakan bagian dari memori yang terdapat pada sebuah row address. Ketika sistem membutuhkan isi suatu alamat memori, FPM tinggal mengambil informasi mengenainya berdasarkan indeks yang telah dimiliki. FPM memungkinkan transfer data yang lebih cepat pada baris (row) yang sama dari jenis memori sebelumnya. FPM bekerja pada rentang frekuensi 16MHz hingga 66MHz dengan access time sekitar 50ns. Selain itu FPM mampu mengolah transfer data (bandwidth) sebesar 188,71 Mega Bytes (MB) per detiknya.Memori FPM ini mulai banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 286, 386 serta sedikit 486.

4. EDO RAM


Pada tahun 1995, diciptakanlah memori jenis Extended Data Output Dynamic Random Access Memory (EDO DRAM) yang merupakan penyempurnaan dari FPM. Memori EDO dapat mempersingkat read cycle-nya sehingga dapat meningkatkan kinerjanya sekitar 20 persen. EDO mempunyai access time yang cukup bervariasi, yaitu sekitar 70ns hingga 50ns dan bekerja pada frekuensi 33MHz hingga 75MHz. Walaupun EDO merupakan penyempurnaan dari FPM, namun keduanya tidak dapat dipasang secara bersamaan, karena adanya perbedaan kemampuan.Memori EDO DRAM banyak digunakan pada sistem berbasis Intel 486 dan kompatibelnya serta Pentium generasi awal.
5. SDRAM PC66


Pada peralihan tahun 1996 - 1997, Kingston menciptakan sebuah modul memori dimana dapat bekerja pada kecepatan (frekuensi) bus yang sama / sinkron dengan frekuensi yang bekerja pada prosessor. Itulah sebabnya mengapa Kingston menamakan memori jenis ini sebagai Synchronous Dynamic Random Access Memory (SDRAM). SDRAM ini kemudian lebih dikenal sebagai PC66 karena bekerja pada frekuensi bus 66MHz. Berbeda dengan jenis memori sebelumnya yang membutuhkan tegangan kerja yang lumayan tinggi, SDRAM hanya membutuhkan tegangan sebesar 3,3 volt dan mempunyai access time sebesar 10ns.

Dengan kemampuannya yang terbaik saat itu dan telah diproduksi secara masal, bukan hanya oleh Kingston saja, maka dengan cepat memori PC66 ini menjadi standar memori saat itu. Sistem berbasis prosessor Soket 7 seperti Intel Pentium klasik (P75 - P266MMX) maupun kompatibelnya dari AMD, WinChip, IDT, dan sebagainya dapat bekerja sangat cepat dengan menggunakan memori PC66 ini. Bahkan Intel Celeron II generasi awal pun masih menggunakan sistem memori SDRAM PC66.
6. SDRAM PC100


Selang kurun waktu setahun setelah PC66 diproduksi dan digunakan secara masal, Intel membuat standar baru jenis memori yang merupakan pengembangan dari memori PC66. Standar baru ini diciptakan oleh Intel untuk mengimbangi sistem chipset i440BX dengan sistem Slot 1 yang juga diciptakan Intel. Chipset ini didesain untuk dapat bekerja pada frekuensi bus sebesar 100MHz. Chipset ini sekaligus dikembangkan oleh Intel untuk dipasangkan dengan prosessor terbaru Intel Pentium II yang bekerja pada bus 100MHz. Karena bus sistem bekerja pada frekuensi 100MHz sementara Intel tetap menginginkan untuk menggunakan sistem memori SDRAM, maka dikembangkanlah memori SDRAM yang dapat bekerja pada frekuensi bus 100MHz. Seperti pendahulunya PC66, memori SDRAM ini kemudian dikenal dengan sebutan PC100.

Dengan menggunakan tegangan kerja sebesar 3,3 volt, memori PC100 mempunyai access time sebesar 8ns, lebih singkat dari PC66. Selain itu memori PC100 mampu mengalirkan data sebesar 800MB per detiknya.

Hampir sama dengan pendahulunya, memori PC100 telah membawa perubahan dalam sistem komputer. Tidak hanya prosessor berbasis Slot 1 saja yang menggunakan memori PC100, sistem berbasis Soket 7 pun diperbarui untuk dapat menggunakan memori PC100. Maka muncullah apa yang disebut dengan sistem Super Soket 7. Contoh prosessor yang menggunakan soket Super7 adalah AMD K6-2, Intel Pentium II generasi akhir, dan Intel Pentium II generasi awal dan Intel Celeron II generasi awal.

7. DR DRAM


Pada tahun 1999, Rambus menciptakan sebuah sistem memori dengan arsitektur baru dan revolusioner, berbeda sama sekali dengan arsitektur memori SDRAM.Oleh Rambus, memori ini dinamakan Direct Rambus Dynamic Random Access Memory. Dengan hanya menggunakan tegangan sebesar 2,5 volt, RDRAM yang bekerja pada sistem bus 800MHz melalui sistem bus yang disebut dengan Direct Rambus Channel, mampu mengalirkan data sebesar 1,6GB per detiknya! (1GB = 1000MHz). Sayangnya kecanggihan DRDRAM tidak dapat dimanfaatkan oleh sistem chipset dan prosessor pada kala itu sehingga memori ini kurang mendapat dukungan dari berbagai pihak. Satu lagi yang membuat memori ini kurang diminati adalah karena harganya yang sangat mahal.

8. RDRAM PC800


Masih dalam tahun yang sama, Rambus juga mengembangkan sebuah jenis memori lainnya dengan kemampuan yang sama dengan DRDRAM. Perbedaannya hanya terletak pada tegangan kerja yang dibutuhkan. Jika DRDRAM membutuhkan tegangan sebesar 2,5 volt, maka RDRAM PC800 bekerja pada tegangan 3,3 volt. Nasib memori RDRAM ini hampir sama dengan DRDRAM, kurang diminati, jika tidak dimanfaatkan oleh Intel.

Intel yang telah berhasil menciptakan sebuah prosessor berkecepatan sangat tinggi membutuhkan sebuah sistem memori yang mampu mengimbanginya dan bekerja sama dengan baik. Memori jenis SDRAM sudah tidak sepadan lagi. Intel membutuhkan yang lebih dari itu. Dengan dipasangkannya Intel Pentium4, nama RDRAM melambung tinggi, dan semakin lama harganya semakin turun.

9. SDRAM PC133


Selain dikembangkannya memori RDRAM PC800 pada tahun 1999, memori SDRAM belumlah ditinggalkan begitu saja, bahkan oleh Viking, malah semakin ditingkatkan kemampuannya. Sesuai dengan namanya, memori SDRAM PC133 ini bekerja pada bus berfrekuensi 133MHz dengan access time sebesar 7,5ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,06GB per detiknya. Walaupun PC133 dikembangkan untuk bekerja pada frekuensi bus 133MHz, namun memori ini juga mampu berjalan pada frekuensi bus 100MHz walaupun tidak sebaik kemampuan yang dimiliki oleh PC100 pada frekuensi tersebut.

10. SDRAM PC150


Perkembangan memori SDRAM semakin menjadi - jadi setelah Mushkin, pada tahun 2000 berhasil mengembangkan chip memori yang mampu bekerja pada frekuensi bus 150MHz, walaupun sebenarnya belum ada standar resmi mengenai frekunsi bus sistem atau chipset sebesar ini. Masih dengan tegangan kerja sebesar 3,3 volt, memori PC150 mempunyai access time sebesar 7ns dan mampu mengalirkan data sebesar 1,28GB per detiknya.

Memori ini sengaja diciptakan untuk keperluan overclocker, namun pengguna aplikasi game dan grafis 3 dimensi, desktop publishing, serta komputer server dapat mengambil keuntungan dengan adanya memori PC150.
11. DDR SDRAM


Masih di tahun 2000, Crucial berhasil mengembangkan kemampuan memori SDRAM menjadi dua kali lipat. Jika pada SDRAM biasa hanya mampu menjalankan instruksi sekali setiap satu clock cycle frekuensi bus, maka DDR SDRAM mampu menjalankan dua instruksi dalam waktu yang sama. Teknik yang digunakan adalah dengan menggunakan secara penuh satu gelombang frekuensi. Jika pada SDRAM biasa hanya melakukan instruksi pada gelombang positif saja, maka DDR SDRAM menjalankan instruksi baik pada gelombang positif maupun gelombang negatif. Oleh karena dari itu memori ini dinamakan DDR SDRAM yang merupakan kependekan dari Double Data Rate Synchronous Dynamic Random Access Memory.

Dengan memori DDR SDRAM, sistem bus dengan frekuensi sebesar 100 - 133 MHz akan bekerja secara efektif pada frekuensi 200 - 266 MHz. DDR SDRAM pertama kali digunakan pada kartu grafis AGP berkecepatan ultra. Sedangkan penggunaan pada prosessor, AMD ThunderBird lah yang pertama kali memanfaatkannya.

12. DDR RAM


Pada 1999 dua perusahaan besar microprocessor INTEL dan AMD bersaing ketat dalam meningkatkan kecepatan clock pada CPU. Namun menemui hambatan, karena ketika meningkatkan memory bus ke 133 Mhz kebutuhan Memory (RAM) akan lebih besar. Dan untuk menyelesaikan masalah ini maka dibuatlah DDR RAM (double data rate transfer) yang awalnya dipakai pada kartu grafis, karena sekarang anda bisa menggunakan hanya 32 MB untuk mendapatkan kemampuan 64 MB. AMD adalah perusahaan pertama yang menggunakan DDR RAM pada motherboardnya.
13. DDR2 RAM


Ketika memori jenis DDR (Double Data Rate) dirasakan mulai melambat dengan semakin cepatnya kinerja prosesor dan prosesor grafik, kehadiran memori DDR2 merupakan kemajuan logis dalam teknologi memori mengacu pada penambahan kecepatan serta antisipasi semakin lebarnya jalur akses segitiga prosesor, memori, dan antarmuka grafik (graphic card) yang hadir dengan kecepatan komputasi yang berlipat ganda.

Perbedaan pokok antara DDR dan DDR2 adalah pada kecepatan data serta peningkatan latency mencapai dua kali lipat. Perubahan ini memang dimaksudkan untuk menghasilkan kecepatan secara maksimum dalam sebuah lingkungan komputasi yang semakin cepat, baik di sisi prosesor maupun grafik.

Selain itu, kebutuhan voltase DDR2 juga menurun. Kalau pada DDR kebutuhan voltase tercatat 2,5 Volt, pada DDR2 kebutuhan ini hanya mencapai 1,8 Volt. Artinya, kemajuan teknologi pada DDR2 ini membutuhkan tenaga listrik yang lebih sedikit untuk menulis dan membaca pada memori.

Teknologi DDR2 sendiri lebih dulu digunakan pada beberapa perangkat antarmuka grafik, dan baru pada akhirnya diperkenalkan penggunaannya pada teknologi RAM. Dan teknologi DDR2 ini tidak kompatibel dengan memori DDR sehingga penggunaannya pun hanya bisa dilakukan pada komputer yang memang mendukung DDR2.
14. DDR3 RAM


RAM DDR3 ini memiliki kebutuhan daya yang berkurang sekitar 16% dibandingkan dengan DDR2. Hal tersebut disebabkan karena DDR3 sudah menggunakan teknologi 90 nm sehingga konsumsi daya yang diperlukan hanya 1.5v, lebih sedikit jika dibandingkan dengan DDR2 1.8v dan DDR 2.5v. Secara teori, kecepatan yang dimiliki oleh RAM ini memang cukup memukau. Ia mampu mentransfer data dengan clock efektif sebesar 800-1600 MHz. Pada clock 400-800 MHz, jauh lebih tinggi dibandingkan DDR2 sebesar 400-1066 MHz (200- 533 MHz) dan DDR sebesar 200-600 MHz (100-300 MHz). Prototipe dari DDR3 yang memiliki 240 pin. Ini sebenarnya sudah diperkenalkan sejak lama pada awal tahun 2005. Namun, produknya sendiri benar-benar muncul pada pertengahan tahun 2007 bersamaan dengan motherboard yang menggunakan chipset Intel P35 Bearlake dan pada motherboard tersebut sudah mendukung slot DIMM

pengertian dan fungsi ROM
Read Only Memory adalah suatu hardware berupa memori yang hanya dapat dibaca. Pada ROM, kita tidak dapat mengisi atau menulisi data sewaktu-waktu seperti pada RAM. walaupun keduanya sama-sama dapat diakses secara acak.memori jenis ini memang lebih lambat, tapi data pada ROM tidak akan hilang dan tidak berubah walau komputer dalam keadaan mati/off karena ROM dapat menyimpan data tanpa membutuhkan daya listrik. Adapun bentuk dari ROM modern ini sering ditemukan dalam bentu IC (integrated circuit). Fungsi daripada ROM adalah sebagai media penyimpanan firmware, yaitu software (perangkat lunak) yang berhubungan dengan hardware (perangkat keras). seperti ROM BIOS, dimana BIOS tersebut
dapat langsung di eksekusi dengan cepat, tanpa harus menunggu untuk menyalakan perangkat media penyimpanan lebih dulu seperti yang umumnya terjadi pada alat penyimpanan lain. Walau memori ROM hanya dapat dibaca saja, tapi data pada memori ini dapat di tulis ulang.

ROM adalah singkatan dari Read-Only Memory, ROM ini adalah salah satu memori yang ada dalam computer. ROM ini sifatnya permanen, artinya program / data yang disimpan didalam ROM ini tidak mudah hilang atau berubah walau aliran listrik di matikan.
Menyimpan data pada ROM tidak dapat dilakukan dengan mudah, namun membaca data dari ROM dapat dilakukan dengan mudah. Biasanya program / data yang ada dalam ROM ini diisi oleh pabrik yang membuatnya. Oleh karena sifat ini, ROM biasa digunakan untuk menyimpan firmware (piranti lunak yang berhubungan erat dengan piranti keras).
Berikut adalah cara kerja dari ROM:

ROM modern didapati dalam bentuk IC, persis seperti medium penyimpanan/memori lainnya seperti RAM. Untuk membedakannya perlu membaca teks yang tertera pada IC-nya. Biasanya dimulai dengan nomer 27xxx, angka 27 menunjukkan jenis ROM , xxx menunjukkan kapasitas dalam kilo bit ( bukan kilo byte ).
- See more at: http://thebluesborobudur.blogspot.com/2012/12/pengertian-dan-fungsi-rom_11.html#sthash.PIIA6r5y.dpuf

Sejarah ROM (read only memory)

ROM (read only memory) biasa juga disebut sebagai firmware merupakan jenis memori yang isinya tidak hilang ketika tidak mendapat aliran listrik dan pada awalnya isinya hanya bisa dibaca. ROM pada komputer disediakan oleh vendor komputer yang berisi program dan data. Di dalam sebuah PC, ROM biasa disebut sebagai BIOS (Basic Input/Output System) atau ROM-BIOS. Instruksi dalam BIOS inilah yang akan dijalankan oleh mikroprosesor ketika komputer mulai dihidupkan. Umumnya proses yang terkandung dalam BIOS secara berurutan adalah sebagai berikut: 
1. Memeriksa isi CMOS. 
2. Membuat penanganan interupsi (Interrupt Handlers) dan pengendali piranti (device driver) 
3. Menginisialisasi register dan manejemen daya listrik. 
4. Melakukan pengujian perangkat keras (POST atau the power-on self test) untuk memastikan bahwa semua perangkat keras dalam keadaan baik. 
5. Menampilkan pengaturan-pengaturan pada sistem. 
6. Menentukan piranti yang akan digunakan untuk menjalankan program (misalkan pirantinya adalah harddisk). 
7. Mengambil isi boot sector. Boot sector juga merupakan sebuah program kecil. Oleh BIOS program ini dimuat ke RAM dan kemudian mikroprosesor akan mengeksekusi perintah-perintah yang sudah berada dalam RAM tersebut. 

Dengan cara seperti inilah akhirnya sistem operasi (misalnya Windows) dimuat ke memori sehingga komputer bisa dioperasikan oleh user.
Dari beberapa penjelasan di atas berikut uraian beberapa istilah yang digunakan:
• CMOS (Complementary Metal-Oxyde Semiconductor) merupakan jenis chip yang memerlukan daya listrik dari baterai. Chip ini berisi memori 64 byte yang isinya dapat diganti. Pada CMOS berbagai pengaturan dasar komputer dapat dilakukan, misalkan piranti yang digunakan untuk memuat sistem operasi dan termasuk pula tanggal dan jam sistem.
• Penanganan interupsi adalah program kecil yang menjadi penerjemah antara perangkat keras dan sistem operasi. Sebagai contoh, jika pemakai menekan tombol keyboard maka isyarat ini dikirimkan melalui penanganan interupsi keyboard.
• Pengendali piranti adalah program yang bertindak sebagai pemberi identitas bagi perangkat keras tertentu (misalkan scanner) sehingga bisa dikenali oleh sistem operasi.
Selain ROM, terdapat pula chip yang disebut PROM, EPROM, dan EEPROM.
• PROM (Programmable Read-Only Memory)
Jika isi ROM ditentukan oleh vendor, PROM dijual dalam keadaan kosong dan kemudian dapat diisi dengan program oleh pemakai. Setelah diisi dengan program, isi PROM tak bisa dihapus.
• EPROM (Erasable Programmable Read-Only Memory)
Berbeda dengan PROM, isi EPROM dapat dihapus setelah diprogram. Penghapusan dilakukan dengan menggunakan sinar ultra violet.
• EEPROM ( Electrically Erasable Programmable Read-Only Memory)
EEPROM dapat menyimpan data secara permanen, tetapi isinya masih bisa dihapus secara elektris melalui program. Salah satu jenis EEPROM adalah flash memory. Flash memory biasa digunakan pada kamera digital, konsol video game, dan chip BIOS. 


>ALAT-ALAT PENYIMPANAN DATA
Ada beberapa media penyimpanan pada komputer, antara lain:
  1. Floppy
  2. CD/DVD
  3. Hardisk
  4. USB Flash Drive
  5. Memory Card
Yuk kita lebih mengenal media-media penyimpanan pada komputer yang tersebut diatas, sehingga kita mengetahui tiap jenisnya maka kita pun bisa menggunakan dan memperlakukannya dengan baik.
Floppy
Floppy yang biasa disebut disket ini adalah media penyimpanan yang terbuat dari piringan tipis dan ditutup dengan plastic yang berbentuk segi empat. Saat ini floppy atau disket ini sudah jarang digunakan. Keterbatasan dalam penyimpanan kapasitas data membuat media penyimpanan ini tergeser oleh media penyimpanan lainnya seperti hardisk eksternal, usb flashdisk, dan memory card yang dapat lebih banyak menyimpan data, dan cukup kuat tidak rentan rusak. Namun, meskipun keberadaannya sudah jarang digunakan, floppy ini masih diandalkan untuk menyimpan data kapasitas kecil dan sekali pakai.
floppy
Perkembangan Floppy Disk
            Floppy disk banyak macam produknya, tetapi semua memiliki kemampuan dan harga yang relatif sama. Umumnya floppy disk ini sebagai alat komunikasi antara satu komputer dengan komputer lainnya, dimana dengan cepat kita mendapatkan dokumen dari satu komputer ke komputer lain. Inipun terbatas pada data 1,4 MB, dan jangan lupa floppy ini sering menjadi  penyebab terinfeksinya komputer kita karena virus yang dibawanya dari komputer lain tersebut. Untuk itu proteksi pada komputer sangat penting, agar dapat menolak masuknya virus tersebut. Pada saat ini banyak program anti virus yang dapat dipergunakan, meskipun tidak semua anti virus tersebut berfungsi dengan sempurna, tetapi sebagai langkah prefentif perlu dilakukan. Masing-masing anti virus memiliki kekurangan dan kelebihan.

Oleh karena peranan yang diembannya cukup penting, maka kesehatan floppy perlu diperhatikan dan dijaga sebaik mungkin. Cara yang efektif dalam menjaga agar floppy bekerja baik adalah secara rutin dipakai membaca dan menulis serta membersihkan dengan menggunakan disk cleaner yang ada. Sering dijumpai pada saat kita hendak menulis ke dalam floppy, tiba-tiba tidak dapat dilakukan, sehingga didugafloppy yang rusak, padahal belum tentu. Namun bila pada saat membaca atau menulis data ada suara yang keras atau berisik  dari floppy disk tersebut, berarti floppy tersebut memang rusak. Sebenarnya banyak kerusakan floppy disebabkan dari disket itu sendiri yang mungkin dalam kondisi berjamur atau berdebu sehingga debu tersebut menempel pada headnya dan floppy tidak dapat melakukan tugasnya dengan baik.

Tahun 1969 merupakan awal dari Floppy Disk. Pada awal kemunculannya Floppy Disk berukuran 8 inchi dan hanya dapat menyimpan data sebesar 79,7 kb. Saat itu floppy disk hanya dapat membaca (read only ) sehingga ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi atau dihapus.

Tahun 1976, hadir Floppy Disk berukuran 5¼ inchi. Dapat menyimpan data sebesar 110 kB. Pada perkembangannya terdapat Floppy disk 5¼ inchi yang dapat menyimpan data sebesar 360 kb. PadaFloppy Disk 5¼ inchi telah dapat memodifikasi data dan menghapus data.

Pada tahun 1982 Floppy Disk ukurannya 3½ inchi. Pada awal kemunculannya hanya dapat menyimpan data 264 kb. Pada perkembangan selanjutnya terdapat Floopy Disk 3½ inchi yang berukuran 200 MB. Pada tahun 1990 an keberadaan Floppy Disk berukuran 5¼ inchi mulai lenyap dan Floppy Diskukuran 3½ inchi menjadi dominan.

CD/DVD
Piringan portable yang bentuknya pipih dan bundar ini pertama kali ditemukan pada tahun 1984. CD ini dapat menyimpan sebuah data digital audio sepanjang 74 menit audio dan video atau data komputer sebesar 650 MB. Sedangkan DVD kapasitasnya bisa lebih besar dari CD yang bisa menyimpan data sampai 2.3 GB atau 4.7 GB.
cd-dvd

perkembangan CD dan DVD

CD yang dulu hanya digunakan untuk menyimpan data berukuran kecil,sekarang sudah bisa digunakan untuk menyimpan data yang lumayan besar.kan sekarang cd pun tidak mau ketinggalan jaman ya engan kemajuan teknologi tang setah maju dengan pesat nya. sampe sekarang adabeberapa perkembangan nya
  • CD ( Compact CD )
Pada tahun 1972, Klass Compaan, seorang ahli fisika di Phillips Research bersama temannya, Piet Kramer, berhasil menampilkan model video disc berwarna pertama. Pada waktu itu belum dipublikasikan secara luas karena masih banyak kelemahannya. Pada waktu yang hampir bersamaan, Phillips meluncurkan audio CD pertama ke pasaran, namun mengalami masalah pada saat proses menerjemahkan data, sehingga gagal putar. Kemudian pada tahun 1978, Phillips bekerja sama dengan Sony, dan mengembangkan standar baku untuk memproduksi CD. Dua tahun kemudian, Phillips dan Sony berhasil meluncurkan audio digital compact disc dengan standar baku, dan mulai dipasarkan secara resmi di Eropa dan Jepang pada tahun 1982. Baru pada tahun 1983, CD mulai dipasarkan di Amerika Serikat.

  • UMD ( Universal Media Disk )
jenis ini berupa media penyimpanan cakram disk yang memiliki panjang laser merah 660 nm dan berkapasitas 900 MB ( single layer ) dan 1,8 GB ( dual layer ). sebuah media penyimpanan yang berbentuk cakram optik yang dikembangkan oleh sony yang bertujuan untuk penggunaan Playstation Portable.Total kapasitas yang dapat dipakai pada media ini sebesar 1,8 GB ( dual layer ), yang jugadapat digunakan untuk permainan video dan  film.

  • DVD 
Zaman makin  Berkembang.Dikarenakan Fungsi Dari CD yang Belum maksimal.Akhirnya muncul lah  DVD.DVD atau Digital Versatile Disk. Sebagai informasi, DVD sempat diberi julukan "Delayed Very Delayed".  Hal ini disebabkan lamanya format ini diluncurkan di pasaran. Bahkan berbagai studio film memberi julukan "Digital Video Disc". Singkatan ini diubah menjadi Versatile Disk oleh beberapa aplikasi. Oleh sebab itu untuk menghilangkan ambigu terhadap singkatan DVD yang ada. Usulan dari perusahaan-perusahaan akan media baru inilah yang kita kenal dengan nama DVD sekarang ini. Perusahaan-perusahaan yang peduli akan perkembangan teknologi optik ini kemudian membentuk suatu konsorsium yang terdiri atas: " JVC, Hitachi, Matsushita, Mitsubishi, Philips, Pioneer, Sony, Thompson, Time-Warner, dan Toshiba" . Tapi, tidak lama kemudian akan aktif lagi dan digantikan dengan kehadiran forum DVD. Teknologi DVD pertama kali diperkenalkan oleh negara Jepang pada tahun 1996.

  • HD-DVD 
Standar HD DVD dikembangkan oleh Toshiba dan NEC. Pada 19 November 2003DVD Forum turut mendukung HD DVD sebagai penerus standar definisi tinggi. Pada pertemuan tersebut disepakati untuk menggunakan nama HD DVD yang sebelumnya dinamai AOD (Advanced Optical Disc).Cakram HD DVD dirancang untuk menggantikan format DVD. HD DVD dapat menampung data sebanyak tiga kali data yang ditampung DVD (15 GB per lapis berbanding 4,7 GB). Standar HD DVD dikembangkan oleh Toshiba dan NEC. Pada 19 November 2003DVD Forum turut mendukung HD DVD sebagai penerus standar definisi tinggi.

  • BLU-RAY 
Blu-ray  adalah sebuah format cakram optik untuk penyimpanan media digital termasuk video definisi tinggi. Nama Blu-ray diambil dari laser biru-ungu yang digunakan untuk membaca dan menulis cakram jenis ini. Cakram Blu-ray dapat menyimpan data yang lebih banyak dari format DVD yang lebih umum karena panjang gelombang laser biru-ungu yang dipakai hanya 405 nm dimana lebih pendek dibandingkan laser merah, 650 nm yang dipakai DVD dan CD

Hardisk
Hardisk adalah komponen perangkat keras komputer yang berbentuk piringan magnetis dan berfungsi untuk menyimpan data sekunder. Hardisk ini menyediakan kapasitas penyimpanan yang lebih besar dibandingkan dengan media penyimpanan lainnya. Alat ini dihubungkan plej konektor perangkat media penyimpanan internal. Ada beberapa konektor media internalnya yaitu ATA dan SATA.
ATA (Advanced Technology Attachement) merupakan konektor standart untuk media penyimpanan internal. ATA ini juga biasa disebut PATA yaitu Parallel ATA. Sedangkan SATA adalah Serial ATA,  terbagi menjadi dua tipe berdasarkan kecepatan transfer datanya, yaitu SATA 1.5 Gbit/s dan SATA 3.0 Gbit/s. Apabila SATA ini dibandingkan dengan Paralel ATA, maka SATA memiliki kecepatan transfer yang lebih besar, ukuran konektor yang lebih minim, serta kemampan hardware untuk dipasang dan dilepas pada saat bekerja (Hot Swap).
hard disk


SEJARAH & PERKEMBANGAN HARDDISK

Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi.

Tidak hanya itu, harddisk diharapkan juga diimbangi dari kecepatan aksesnya. Kecepatan harddisk bila dibandingkan dengan disket biasa, sangat jauh. Hal ini dikarenakan harddisk mempunyai mekanisme yang berbeda dan teknologi bahan yang tentu saja lebih baik dari pada disket biasa. Bila tanpa harddisk, dapat dibayangkan betapa banyak yang harus disediakan untuk menyimpan data kepegawaian suatu instansi atau menyimpan program aplikasi.

Hal ini tentu saja tidak efisien. Ditambah lagi waktu pembacaannya yang sangat lambat bila menggunakan media penyimpanan disket konvensional tersebut.


Hard disk pertama yang diciptakan adalah Hard disk yang ditawarkan oleh IBM pada tahun 1956, memiliki berat 500Kg dan hanya menawarkan kapasitas sebesar 5MB. Media penyimpanan seperti ini membutuhkan sebuah kompressor udara bertekanan dan masih jauh untuk penggunaan dirumah. Hard disk ini biasanya di sewakan kepada perusahaan", untuk jangka waktu tertentu. dengan biaya penyewaan $5000 US dollar/bulan.






Open Hard Disk atau juga yang dikenal dengan nama IBM 1311 diperkenalkan pada tanggal 11 oktober 1962, Harddisk ini dapat menyimpan 2 juta karakter pada disk pack yang diganti. Ketebalan HD mencapai 4 Inchi, berat 4,5Kg, dan memiliki 6 disk yang berukuran 14 inchi dan 10 permukaan yang dapat ditulis. Dibandingkan yang sebelumnya, HDD ini jauh lebih ringan meskipun masih tergolong besar.






Pada tahun 1973, IBM memulai program Winchester dengan piringan berputar yang terpasang permanen, Mekanisme loading menjadi masalahnya, demikian juga kedekatan nama HD tersebut dengan nama sebuah senjata (Winchester), sehingga HDD ini sempat diperdebatkan.






Pada tahun 1979 Winchester 8 inci diperkenalkan. Harddisk Winchester pertama untuk industri, harddisk ini masih sangat berat dan mahal, harganya sekitar 1000 euro/Mb.






Pada tahun 1980 Seagate meluncurkan Harddisk 5,25 inci pertama kepasaran yang bernama ST506 (6mb, 3600rpm). Harga Harddisk ini berkisar 1000 $.






Pada tahun 1989, Western Digital membuat standar IDE (Integrated Drive Electronics) untuk semua ukuran Harddisk.

Harddisk berkembang sangat pesat dimulai pada tahun 1997. Itu ditandai dengan adanya Giant Magnet Resistance (GMR) yang ditemukan oleh Peter Gurnberg, dengan DTTA-351680, IBM dapat mengatasi batasan kapasitas 10GB.






Pada tahun 2001, Maxtor mengeluarkan harddisk Maxtor VL40 32049h2, dengan kapasitas 20 GB. HDD ini termasuk berukuran besar di kala itu.






Pada tahun 2004, Seagate meluncurkan Hard disk SATA pertama dengan Native Command queing. kapasitas HD ini sudah mencapai 120GB. Dibandingkan dengan 3 tahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hingga 6 kali lipat.






Perkembangan Harddisk terus melaju dan kini setahun setelahnya, tepatnya pada tahun 2005 Samsung memperkenalkan sebuah hybrid hard disk 2.5 inci, HD ini menggunakan komponen mekanis magnetis dan NAND flash memory yang berfungsi sebagai buffer yang cepat.






Pada tahun 2006 Seagate meluncurkan Penperdicular Recording, Momentus 5400.3 sebuah HD 2.5 inci, berkapasitas 160 GB yang menggunakan teknik vertical rebording.






Pada tahun 2007 Hitachi meluncurkan DeskStar 7K1000 Harddisk Terabyte pertama ke pasaran, dengan kapasitas 1000GB, atau 1 TeraByte. Dibanding pada setahun sebelumnya, kapasitas HDD meningkat hampir 10 kali lipat.






Pada tahun 2010-..... Solid State Drive (SSD) yang tidak berisik, hemat daya, cepat dan sangat handal, merupakan kriteria HDD masa depan. SSD dengan kapasitas paling besar saat ini berukuran 256GB. Namun, SSD memiliki kekurangan yang terletak pada masalah harga yang sangat mahal dibandingkan HDD. Para Ahli memprediksi bahwa masih dibutuhkan sekitar 5 tahun sampai SSD dapat menyamai kapasitas HDD konvensional dengan harga yang sama.




USB Flash Drive
Media penyimpanan ini lebih sering disebut dengan Flash Disk, yaitu alat penyimpanan daya memori yang memiliki alat penghubung USB yang terintegrasi. Flash disk merupakan media penyimpanan yang portable, karena bisa dibawa keman-mana. Cara menggunakannya juga sangat mudah, Anda cukup mencolokkan saja Flash disk pada port USB komputer jika ingin melakukan pemindahan data. Media penyimpanan ini yang menggeser keberadaan floppy atau disket, Karena memiliki kelebihan yaitu ukurannya kecil, ringan, serta bisa dibaca dan ditulusi dengan mudah.
usb flash driver
perkembangan USB Flash Drive
Sebelumnya kita mungkin tidak akan pernah membayangkan bagaimana sebuah USB Flash driveakan menjadi teman di kehidupan kita ketika pertama kali muncul. Teknologi ini begitu cepat berkembang. Port USB versi 1.0 diperkenalkan pada tahun 1996 dan segera diikuti oleh versi 1.1 pada tahun 1998. Seiring dengan peningkatan permintaan dari para praktisi IT dan pemakai komputer, jelas bahwa USB Flash Drive/Disk ini semakin dibutuhkan meskipun dengan kinerja yang tidak efisien lagi dari sisi kecepatan transfer. Namun, hal ini berubah pada bulan April 2000, yang dianggap sebagai awal era flash drive USB port 2.0. USB port 2.0 ini sangat melebihi pendahulunya dalam segala hal. Tingkat transfer maksimum USB 2.0 adalah 480 Mbits/s yang 40 kali lebih cepat maka USB 1.1.

Perusahaan-perusahan hardware terkemuka melihat ini sebagai kesempatan besar pada pengembangan Flash drive. Dengan maksimum membaca / menulis dengan kecepatan hampir 40 Mbytes /s, berbagai jenis USB memory stick terus datang ke pasar TI.

Meskipun demikian, tidak ada yang menganggapnya sebagai pengganti floppy disk, tapi sekarang kita berada di 2010 dan floppy drive tidak lagi dibutuhkan karena USB flash drive telah mengambil alih semua fungsi dari floopy, melalui penyimpanan data, instalasi OS, backup dan transfer.USB drive lebih tahan lama, aman dan memiliki kapasitas yang lebih besar mencapai 64GB untuk saat ini

Tahun 2010 membawa kita ke satu langkah inovatif dalam teknologi USB Flash Drive yaitu USB 3.0 - USB port yang paling ampuh dengan transfer rate maksimum yang menakjubkan dari 3.200 Mbits / s. USB 3.0 flash drive telah diperkenalkan mulai dari 16 GB menjadi 256 GB dan mencakup bidang keamanan, kehandalan dan kecepatan.

Kita sudah memiliki USB flash drive dengan fitur yang sangat berguna seperti meyimpan sistem operasi secara keseluruhan pada saat bepergian atau USB flash drive khusus dirancang untuk menyimpan catatan penting medis pribadi yang mungkin akan menyelamatkan nyawa Anda satu hari dan banyak lagi. Meskipun mungkin tampak seperti tidak ada lagi yang bisa dilakukan untuk meningkatkan teknologi USB, kemajuan besar dari tahun 1998 adalah sebuah kesaksian bagi upaya-upaya inovatif lanjutan untuk meningkatkan performa dari USB flash drive.


Masa depan USB 3.0 terlihat sangat menjanjikan dan setiap hari ribuan orang bekerja keras mengembangkan cara baru untuk menggunakan memori USB stick. Mari kita lihat kemana USB Flash Drive/Disk membawa kita dimasa depan.


Memory Card
Media penyimpanan ini juga merupakan media penyimpanan yang terbilang memiliki kelebihan yang sama seperti Flash disk. Ukurannya yang kecil dan sangat ringan sehingga mudah dibawa kemana-kemana. Hanya menggunakan memory card ini kita harus memiliki card reader, sebagai alat bantu baca data yang disambungkan ke komputer dengan bentuknya yang kecil dan ringan juga. Media ini biasanya digunakan untuk menyimpan daya digital gambar, suara, video, dan sebagainya. Tipe kartu memoru juga banyak macamnya. Saat ini sudah terdapat sekitar empat puluhan jenis kartu, diantaranya: PC Card, CompactFlash, Memory Stick, MMC (Multi Media Card), SD Card, Mini SD, dan sebagainya.
memory card

Read More..

Gunakan Google Chrome Untuk Mendapatkan Tampilan Terbaik Blog Ini ( ^_^ )