Cascading Style Sheets (CSS)
Cascading Style Sheets (CSS) adalah suatu bahasa stylesheet yang digunakan untuk mengatur tampilan suatu dokumen yang ditulis dalam bahasa markup. Penggunaan yang paling umum dari CSS adalah untuk memformat halaman web yang ditulis dengan HTML dan XHTML. Walaupun demikian, bahasanya sendiri dapat dipergunakan untuk semua jenis dokumen XML termasuk SVG dan XUL. Spesifikasi CSS diatur oleh World Wide Web Consortium (W3C).
CSS digunakan oleh penulis maupun pembaca halaman web untuk menentukan warna, jenis huruf, tata letak, dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutama untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisahan ini dapat meningkatkan aksesibilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan kontrol terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada stuktur isi.
CSS memungkinkan halaman yang sama untuk ditampilkan dengan cara yang berbeda untuk metode presentasi yang berbeda, seperti melalui layar, cetak, suara (sewaktu dibacakan oleh browser basis-suara atau pembaca layar), dan juga alat pembaca braille. Halaman HTML atau XML yang sama juga dapat ditampilkan secara berbeda, baik dari segi gaya tampilan atau skema warna dengan menggunakan CSS.
Extensible Markup Language (XML)
Extensible Markup Language (XML) adalah Extensible Markup Language (XML) adalah sebuah format text yang sederhana yang berdasarkan SGML(ISO 8879), yang didesain untuk mempertemukan berbagai macam sumber informasi dalam dunia web. XML bahasa markup serbaguna yang direkomendasikan W3C untuk mendeskripsikan berbagai macam data. XML menggunakan markup tags seperti halnya HTML namun penggunaannya tidak terbatas pada tampilan halaman web saja.
Extensible Markup Language (XML) adalah sebuah format text yang sederhana yang berdasarkan SGML(ISO 8879), yang didesain untuk mempertemukan berbagai macam sumber informasi dalam dunia web.
Extensible Stylesheet Language Transformations (XLST)
Extensible Stylesheet Language Transformations, disingkat XSLT, adalah bahasa pemrograman berdasar XML yang digunakan untuk transformasi dokumen XML menjadi dokumen XML atau format lainnya. Transformasi tidak mengubah dokumen asli, melainkan menghasilkan dokumen baru berdasarkan isi dokumen asli. XSLT sering digunakan untuk mengkonversi data dari satu XMLschema ke schema lain, ke format XHTML, atau format XML yang dapat diubah menjadi dokumen PDF.
Sebagai bahasa pemrograman, XSLT dipengaruhi oleh bahasa pemrograman fungsional. Pendahulunya adalah DSSSL, bahasa pemrograman yang mentransformasi SGML seperti XSLT mentransformasi XML. XSLT juga dapat dianggap sebagai sebuah template processor. XSLT adalah Turing complete.
Simple Object Access Protocol (SOAP)
SOAP (Simple Object Access Protocol) adalah standar untuk bertukar pesan-pesan berbasis XML melalui jaringan komputer atau sebuah jalan untuk program yang berjalan pada suatu sistem operasi (OS) untuk berkomunikasi dengan program pada OS yang sama maupun berbeda dengan menggunakan HTTP dan XML sebagai mekanisme untuk pertukaran data.
SOAP menspesifikan secara jelas bagaimana cara untuk meng-encode header HHTP dan file XML sehingga program pada suatu komputer dapat memanggil program pada pada komputer lain dan mengirimkan informasi, dan bagaimana program yang dipanggil memberikan tanggapan.
SOAP adalah protokol ringan yang ditujukan untuk pertukaran informasi struktur pada lingkup desentralisasi, dan terdistribusi. SOAP menggunakan teknologi XML utuk mendefinisikan rangka kerja pemesanan terekstrensi di mana menyediakan konstruksi pesan yang dapat dipertukarkan pada protokol berbeda. Rangka kerja dirancang bebas dari model pemrograman dan spesifikasi implementasi semantik.
Really Simple Syndication (RSS)
RSS (Really Simple Syndication) adalah teknologi untuk memudahkan kita mendapat info up to date yang otomatis akan terkirim ke tempat kita. Perbedaan RSS dengan bookmark, bookmark hanya menyimpan situs yang ingin kita simpan, dia diam saja dan tidak secara otomatis mengirim data up to date kepada kita (statis sifatnya) sedangkan RSS, setiap kali situs dia melakukan update, dia akan langsung terkirim ke tempat kita menyimpan RSS tersebut.
Resource Description Framework (RDF)
Resource Description Framework (RDF) merupakan sebuah model sederhana untuk mendeskripsikan hubungan antara sumber-sumber daya yang merupakan properties dan values. RDF properties dapat sebagai atribut dari sebuah sumber daya. RDF Properties dapat mereprensentasikan hubungan antara sumber daya. Model Data RDF dapat disusun dari sebuah diagram entity-relationship, tetapi tidak menyediakan mekanisme untuk mendeskripsikan properties-nya dan tidak dapat menyediakan mekanisme untuk menjelaskan hubungan antara properties tersebut dengan sumber lain. RDF Vocabulary menyediakan bahasa untuk mendeskripsikan classes dan properties yang dapat digunakan untuk menjelaskan classes dan properties lain. Sesungguhnya ’arti’ kata menerangkan dalam RDF atau RDFS tergantung oleh beberapa faktor, termasuk peraturan sosial, bahasa natural atau penghubung ke dokumen lain. Banyak diantara arti-arti tersebut tidak dapat diakses oleh mesin.
Asynchronous JavaScript And XML (AJAX)
Asynchronous JavaScript And XML, atau disingkat Ajax, adalah suatu teknik pemrograman berbasis web untuk menciptakan aplikasi web interaktif. Tujuannya adalah untuk memindahkan sebagian besar interaksi pada komputer web surfer, melakukan pertukaran data dengan server di belakang layar, sehingga halaman web tidak harus dibaca ulang secara keseluruhan setiap kali seorang pengguna melakukan perubahan. Hal ini akan meningkatkan interaktivitas, kecepatan, dan usability. Ajax merupakan kombinasi dari:
- XHTML (atau HTML) dan CSS untuk bahasa mark up dan tampilan.
- DOM yang diakses dengan client side scripting language, khususnya implementasi ECMAScript seperti JavaScript dan JScript, untuk menampilkan secara dinamis dan berinteraksi dengan informasi yang ditampilkan
- Objek XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data asinkronus dengan web server. Pada beberapa framework dan kasus Ajax, objek IFrame lebih dipilih daripada XMLHttpRequest untuk melakukan pertukaran data dengan web server.
- XML umumnya digunakan sebagai format untuk pengiriman data, walaupun format lain juga memungkinkan, seperti HTML, plain text, JSON dan EBML.
Web Services Description Language (WSDL)
Web Services merupakan salah satu bentuk implementasi dari arsitektur model aplikasi N-Tier yang berorientasi layanan. Perbedaan Web Services dengan pendekatan N-Tier lainnya adalah dari segi infrastruktur dan dokumen yang digunakan sebagaiformat pertukaran data. Dalam implementasinya, Web Services tidak mempunyai tampilan, karena Web Services termasuk dalam Business- Service tier. Artinya didalam Web Services hanya tersedia fungsi-fungsi yang nantinya dapat digunakan oleh aplikasi lainnya Web Services menggunakan XML sebagai format dokumen dalam melakukan pertukaran datanya. Karena XML merupakan suatu format dokumen yang berbasis teks, maka Web Services memungkinkan berlangsungnya komunikasi antar aplikasi yangberbeda dengan platform yang berbeda pula. Web Services dapat diimplementasikan dalam berbagai jenis platform dengan menggunakan bahasa pemrograman apa pun, dan bisa digunakan oleh berbagai aplikasi yang menggunakan bahasa pemrograman apapun dengan platform apapun juga. Selama aplikasi tersebut dapat berkomunikasi dengan Web Services menggunakan protokol-protokol komunikasi. Termasuk HTTP, XML, SOAP, UDDI (Universal Description Discovery and Integration), dan WSDL (Web Services Description Language).
sumber : http://duniakamu.wordpress.co